Live Streaming
super me

super me

Pontianak, 29 Agustus 2023. Otoritas Jasa Keuangan terus berupaya mendorong kemajuan UMKM antara lain melalui perluasan literasi keuangan secara berkelanjutan kepada pelaku UMKM di berbagai daerah.

“UMKM adalah ujung tombak perekonomian. Di tengah dinamika perekonomian dunia yang tidak menentu, perekonomian Indonesia tumbuh sangat baik di atas 5 persen, tapi tentu harus terus menemukan sumber-sumber ekonomi baru. Salah satunya dengan UMKM dan juga di daerah. Literasi keuangan sebagai pondasi pemberdayaan UMKM,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi dalam sambutannya pada acara Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like IT) ke-2 di Pontianak, Selasa.

Friderica menyampaikan komitmen OJK untuk terus mendukung UMKM melalui berbagai program dan kebijakan, antara lain mendorong UMKM memanfaatkan pendanaan Pasar Modal melalui Securities Crowdfunding (SCF), serta bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) menyediakan program kredit pembiayaan melawan rentenir yang dikhususkan untuk UMKM dan perempuan pelaku UMKM.

Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi dalam kesempatan yang sama menyampaikan sebagai salah satu upaya mendukung kemajuan UMKM, OJK telah menerbitkan ketentuan mengenai Securities Crowdfunding untuk memperoleh pendanaan melalui instrumen Pasar Modal.

“Pertumbuhan industri SCF saat ini juga cukup menggembirakan. Kami mencatat, hingga saat ini total penghimpunan dana melalui SCF telah berhasil dimanfaatkan oleh 438 pelaku UMKM dengan total dana yang dihimpun sebesar Rp947,70 miliar dari 159.158 investor melalui 16 platform penyelenggara SCF. Khusus di wilayah Kalimantan Barat, kami mencatat hingga saat ini SCF telah dimanfaatkan oleh 1 pelaku UMKM dengan total dana yang dihimpun sebesar Rp1,05 miliar dari 284 investor,” kata Inarno.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI), Bank Indonesia (BI), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) bekerja sama dalam Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan melalui Pasar Keuangan (FK-PPPK) menyelenggarakan Like-IT yang akan berlangsung sebanyak tiga series di tahun 2023.
OJK bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Like IT series #2 yang mengusung tema “UMKM Maju, Investasi Bertumbuh” di Aula Garuda Kompleks Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Pontianak, Senin.
Kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya berinvestasi di dalam negeri baik melalui instrumen konvensional maupun syariah serta memperluas akses dan pemanfaatan produk/layanan jasa keuangan.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dan perwakilan FK-PPPK serta Industri Jasa Keuangan hadir dalam kegiatan tersebut yang juga diikuti lebih dari 500 peserta yang terdiri dari perempuan pelaku UMKM dan mahasiswa di Kota Pontianak.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menyampaikan dukungan dan apresiasinya kepada OJK dan anggota FK-PPPK lainnya karena memiliki perhatian yang tinggi atas upaya-upaya meningkatkan program literasi keuangan agar mampu menjangkau masyarakat lebih luas lagi terutama pelaku UMKM, sehingga pandai mengakses layanan di lembaga keuangan yang berizin di OJK serta menciptakan multiplier effect yang lebih luas lagi tidak hanya mampu meningkatkan akses permodalan tetapi juga dapat berkontribusi terhadap pembangunan perekonomian di wilayah Kalimantan Barat.
“Inovasi-inovasi produk UMKM banyak, tinggal bagaimana masalah jangan sampai Bapak Ibu pelaku usaha tidak paham akses permodalan, akibatnya Bapak Ibu pelaku UMKM mendapat modal dari yang tidak legal dan tidak logis. Ini betul, dua hal ini harus dipertimbangkan, jangan asal dapat modal,” kata Sutarmidji.

Rangkaian kegiatan Like IT series #2 di Kota Pontianak meliputi Talkshow Edukasi Keuangan, Booth Bazaar UMKM dan juga pagelaran seni kearifan lokal.

Melalui penyelenggaraan program Like IT diharapkan mampu mendorong literasi keuangan masyarakat, meningkatkan basis investor ritel, dan memperkuat pengembangan sektor keuangan Indonesia.

Selanjutnya sebagai penutup rangkaian kegiatan Like IT tahun 2023, Kementerian Keuangan akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Like IT Series #3 pada tanggal 7 September di Surabaya yang mengusung tema “Generasi Muda Indonesia, Cerdas Berwirausaha dan Berinvestasi”. (nck)

Batam - Badan Usaha Sistem Penyedia Air Minum (BU SPAM) BP Batam merespons dengan cepat kebocoran pipa di areal Central Sukajadi, Senin (28/8/2023).

Direktur BU SPAM BP Batam, Denny Tondano, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memperbaiki kebocoran pipa transmisi DN 800 mm tersebut setelah mendapat laporan dari masyarakat pasca kejadian.

"Proses perbaikan sudah berjalan. Setelah mendapatkan informasi, kami segera melakukan langkah-langkah teknis untuk memperbaikinya," ujar Denny, Selasa (29/8/2023).

Setelah melakukan pengecekan di lokasi, lanjut Denny, pihaknya mengetahui jika telah terjadi pergeseran pada pipa tersebut.

Oleh karena itu, BU SPAM BP Batam pun segera mengambil tindakan konkret agar aliran air ke pelanggan dapat kembali normal.

"Kami juga melakukan persiapan material dan personel untuk menyelesaikannya. Saat ini tengah dilakukan pekerjaan di lokasi. Diperkirakan akan selesai dalam kurun waktu 6 sampai 8 jam," tambahnya.


Mengingat pipa yang terganggu adalah pipa utama, Denny pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

Di sisi lain, pihaknya juga telah menyiagakan mobil tangki air bersih untuk pelanggan yang mengalami gangguan suplai air hingga 1X24 jam.

Untuk informasi detail terkait kebutuhan mobil tangki air selama masa pengerjaan, masyarakat dapat mengaksesnya di saluran resmi pelanggan Air Batam Hilir.

"Mengingat pipa yang terganggu adalah pipa utama. Kami juga mengerahkan 2 alat berat untuk percepatan pengerjaan," pungkasnya. (DN)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto menggelar Rapat Terbatas Pembahasan Pengembangan Pulau Rempang, pada Jum'at sore (25/8/2023), di Ruang Rapat Oka Kretagama, Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta.

Tampak hadir jajaran Menteri diantaranya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.

Rapat khusus pembahasan Rempang ini mengundang 22 Kementerian & Lembaga Terkait, termasuk Kepala BP Batam dan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau.

Dalam rapat terbatas ini, Kepala BP Batam Muhammad Rudi berkesempatan memaparkan progress pengembangan Pulau Rempang.

Utamanya, yang menjadi konsen Muhammad Rudi adalah aspirasi warga Rempang yang disampaikan beberapa waktu lalu di depan kantor BP Batam.

Rapat Terbatas para K/L yang dipimpin oleh Menko Airlangga ini membahas penuh poin strategis terkait pengembangan Pulau Rempang.

Tiga gambaran besar poin yang dibahas adalah penyelesaian persoalan yang ada hingga mekanisme solusi bagi masyarakat Rempang; Penetapan Rempang Eco-City sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN); dan Penyusunan Peraturan Presiden yang akan menaungi Percepatan Pengembangan Rempang Eco-City.

Menko Airlangga kembali menekankan bahwa Rencana pengembangan wilayah Rempang yang telah dimulai sejak 2004 berdasarkan Akta Perjanjian No. 66 Tahun 2004 kerjasama antara BP Batam dan Pemerintah Kota Batam dengan PT Makmur Elok Graha (PT MEG), merupakan proyek nasional yang menjadi perhatian Presiden Republik Indonesia.

Untuk itu pihaknya secara serius, menindaklanjuti pelaksanaan proyeksi pengembangan Rempang Eco-City.

Pemerintah sesuai arahan Presiden RI diharapkan dapat melanjutkan proyeksi Pulau Rempang sebagai kota baru dengan industri yang berkonsep “Green and Sustainable City”.

Dirinya pun mengatakan bahwa hasil dari rapat akan segera dilaporkan kepada Orang Nomor Satu di Indonesia, Presiden RI Joko Widodo, dalam waktu dekat.

"Kita sudah dengar dari seluruh K/L disini, ada Pak Gubernur (Kepri) juga. Selesaikan ya Pak Gubernur.” Kata Menko Airlangga yang duduk berdampingan Gubernur Kepri.

“Rapat ini untuk bersama mensinkronkan langkah. Terutama mendorong agar investasi bisa dilaksanakan. Selanjutnya akan kita rapatkan dengan Bapak Presiden." Pungkas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.

Sementara itu Kepala BP Batam mengatakan pihaknya telah menyampaikan seluruh persoalan yang ada termasuk harapan warga Rempang.

Ia yang turut serta di dalam ratas selama satu jam itu, amat berharap hasil laporan yang telah dipaparkan, dapat dibahas di tingkat yang lebih tinggi.

"Kita sudah sampaikan semua apa yang menjadi kendala, persoalan dan harapan warga. Semua KL hadir di sini. Mudah-mudahan hasil rapat hari ini akan dibawa ke tingkat yang lebih tinggi (Presiden)." Kata Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.

PENGEMBANGAN REMPANG MENINGKATKAN KEHIDUPAN

Kepala BP Batam sebelumnya telah menyampaikan bahwa pihaknya akan menyiapkan kavling seluas 500 meter persegi (bersertifikat) untuk masyarakat yang memiliki rumah di atas Areal Penggunaan Lain (APL) dan bersedia direlokasi ke areal yang telah ditetapkan. Di kaveling tersebut, akan dibangun pula rumah dengan tipe 45.

Dimana, luas kaveling tersebut bertambah dari luasan sebelumnya yang hanya 200 meter persegi. Masyarakat juga akan diberikan Hak Guna Bangunan (HGB) terhadap tanah dan rumah yang berdiri serta gratis biaya Uang Wajib Tahunan (UWT/UWTO) selama 30 tahun.

Ia juga menginisiasi pemberian bantuan bagi nelayan dan membangun pelabuhan atau dermaga guna mempermudah aktivitas masyarakat ke depan. Wilayah ini akan dilengkapi dengann Fasilitas Ibadah, Fasilitas Dermaga, Fasilitas Olahraga, Akses Jalan, Listrik, Pasar Tradisional, Puskesmas, Sekolah dan TPU.

Tidak hanya itu saja, Muhammad Rudi menegaskan bahwa pembangunan serta pengembangan Pulau Rempang nantinya juga akan melibatkan masyarakat setempat. Termasuk rekrutmen tenaga kerja untuk proyek yang bakal berlangsung.

Dengan nilai investasi yang cukup besar, pihaknya optimistis jika pendidikan dan pelatihan khusus yang akan diberikan oleh PT Makmur Elok Graha (MEG) kepada pemuda setempat akan mampu meningkatkan taraf perekonomian masyarakat ke depan.

"Harapan besar pemerintah adalah Dengan pembangunan ini, diharapkan anak-anak di Pulau ini akan terlibat dalam pembangunan, sehingga, kesejahteraan dapat merata disarakan oleh semua Masyarakat tidak hanya di Batam melainkan hingga Rempang dan juga Galang hingga wilayah sekitar bahkan Kepri dan Indonesia." Kata Muhammad Rudi.

Pengembangan Rempang Eco-City mencakup pengembangan terintegrasi
untuk industri, jasa/komersial, agro-pariwisata, residensial, dan renewable
energy (Pembangkit Listrik Tenaga Surya).

Rencana investasi sebesar ±Rp381 triliun dan populasi yang akan bertempat tinggal dan bekerja diprediksi sebanyak 306.000 orang pada tahun 2080.

Jakarta, 24 Agustus 2023. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang merupakan pilar penting pembangunan ekonomi Indonesia terus didorong agar dapat naik kelas, sehingga bisa memberikan kontribusi lebih besar bagi perekonomian, dan menyerap tenaga kerja lebih banyak.

Sektor UMKM memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 61%, atau senilai dengan Rp9.580 triliun, bahkan kontribusi UMKM terhadap penyerapan tenaga kerja mencapai sebesar 97% dari total tenaga kerja. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, Indonesia memiliki 65,5 juta UMKM yang jumlahnya mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha.

“Di setiap periode krisis, UMKM menjadi bantalan ataupun buffer yang bersifat resilien dan bisa pulih dengan kecepatan yang baik. Oleh karena itu, pengembangan UMKM merupakan hal yang necessary condition atau kondisi yang harus dipertahankan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih tinggi,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menyampaikan keynote speech secara virtual dalam acara Kajian Buku Pembiayaan UMKM di Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat, Kamis (24/08).

Oleh karena itu, UMKM dipacu untuk bangkit sampai bisa “go global” di masa mendatang, bahkan supaya partisipasi UMKM meningkat dalam global value chain. Pemerintah melihat bahwa salah satu strategi pengembangan UMKM Naik Kelas dan UMKM Go Export yaitu melalui peningkatan akses pembiayaan. Pembiayaan bagi UMKM menjadi salah satu faktor penting yang dapat menjadi akselerator perkembangan UMKM.

Pemerintah telah mengeluarkan berbagai bentuk pembiayaan, mulai dari ultra mikro sampai level usaha menengah. Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan salah satu bentuk dukungan pembiayaan UMKM dengan bunga murah dan persyaratan mudah. Selain itu, pembiayaan ultra mikro juga dilakukan menggunakan pendanaan yang berasal dari APBN dan dana bergulir serta pembiayaan syariah dan disalurkan melalui Lembaga Keuangan Mikro (LKM).

Menko Airlangga juga mengatakan bahwa agar penyaluran pembiayaan UMKM dapat berjalan optimal, maka Pemerintah tengah mengintegrasikan program-program yang sudah ada, baik di hulu maupun hilir. Diharapkan, ekosistem pembiayaan yang terintegrasi, mulai dari program bantuan sosial sampai pembiayaan komersial lembaga keuangan, dapat mendorong lebih banyak UMKM yang naik kelas dan go export.

“Saat ini kita berorientasi kepada sektor produktif agar (penyaluran pembiayaan UMKM) berjalan lebih optimal. Dan diharapkan ekosistem pembiayaan yang terintegrasi mulai dari program bantuan sosial sampai bantuan komersial keuangan bisa didorong agar UMKM segera bisa naik kelas,” tutur Menko Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa pencapaian ekonomi Indonesia saat ini tentunya berkat dukungan dan pemikiran dari seluruh stakeholders termasuk para akademisi. Menko Airlangga berharap buku yang didiseminasikan ini dapat menambah pengetahuan bagi akademisi maupun pembuat kebijakan dalam melakukan monitoring dan evaluasi atas berbagai kebijakan/program Pemerintah, yang khususnya masuk ke dalam ekosistem UMKM. (nck)

Batam-BatamFM- Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menegaskan bahwa pihaknya bakal menyampaikan aspirasi masyarakat Pulau Rempang ke pemerintah pusat.

Muhammad Rudi menyampaikan hal tersebut setelah menemui perwakilan massa aksi yang menolak rencana relokasi dari pemerintah apabila pengembangan Rempang Eco-City berjalan.

"Alhamdulillah, saya sudah menemui perwakilan dari masyarakat dalam rangka pengembangan investasi PT MEG di Pulau Rempang. Ada tuntutan dari mereka agar 16 kampung tua di sana tidak dipindahkan. Aspirasi ini akan kami sampaikan ke kementerian terkait," ujar Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam di Gedung Marketing BP Batam, Rabu (23/8/2023).

Sejak awal sosialisasi, lanjut Rudi, masyarakat di sekitar Rempang juga telah meminta kepada BP Batam dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI Bahlil Lahadalia saat berkunjung ke Kantor Kecamatan Galang agar pemerintah tidak merelokasi kampung mereka.

Akan tetapi, BP Batam tidak dapat memutuskan langsung permintaan tersebut. Pasalnya, rencana pengembangan Pulau Rempang merupakan proyek strategis nasional dan keputusannya pun berada di tangan pemerintah pusat.

"BP Batam bersama kementerian terkait juga sudah beberapa kali melaksanakan rapat perihal rencana ini. Kami hanya bertugas melanjutkan rencana investasi yang sudah disepakati sejak tahun 2004 lalu terkait pengembangan Pulau Rempang," tambahnya.

Rudi berharap, masyarakat dapat menjaga situasi kondusif Kota Batam dan mengajak masyarakat agar tidak mudah terprovokasi.

"Apa yang masyarakat sampaikan perihal permintaan tersebut akan kita bawa ke pusat. Di sisi lain, pemerintah harus segera menyelesaikan investasi ini. Oleh sebab itu, saya mengajak agar masyarakat dapat menjaga kondusifitas Kota Batam," pungkasnya. (DN)

  • SPK yang meningkat hingga 34% dibandingkan GIIAS 2022
  • Penetapan Subaru WRX sebagai Best Sedan di GIIAS 2023
  • Penobatan Subaru Stars sebagai Miss AutoShow GIIAS 2023

 

Jakarta – Partisipasi tahun kedua Subaru Indonesia ke Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dibawah manajemen PT Plaza Auto Mega membawa hasil gemilang. Brand dengan logo enam Bintang dari rasi Pleiades ini bersinar terang dengan ragam hasil positif selama penyelenggaraan GIIAS; mulai dari jumlah surat pemesanan kendaraan (SPK) yang meningkat jika dibandingkan dengan GIIAS 2022, penetapan Subaru WRX sebagai gelar Best Sedan di GIIAS 2023, dan penobatan Subaru Stars atas nama Ajeng Puspitasari sebagai Miss AutoShow GIIAS 2023. Ragam capaian itu diraih dari 10 hari penyelenggaraan dan diumumkan di Exhibitor Night GIIAS 2023 oleh Ketua Umum GAIKINDO Yohannes Nangoi dan Ketua Penyelenggara Pameran GIIAS 2023, Rizwan Alamsjah.

 Arie Christopher, Chief Executive Officer Subaru Indonesia mengatakan, “Persiapan kami selama berbulan-bulan, dukungan yang luar biasa dari Subaru Corporation Japan, hingga semangat Subaru Sales Consultant di lantai GIIAS 2023 membawa hasil gemilang. Bintang kami mendapatkan apresiasi yang luar biasa dari pengunjung GIIAS, mulai dari feedback konsumen terhadap Subaru Outback yang diluncurkan di hari pembukaan GIIAS dan compact SUV kami, Subaru Crosstrek yang sangat tinggi sejak hari pertama. Hingga penetapan Subaru WRX menjadi Best Sedan di GIIAS 2023 dan penobatan Subaru Stars atas nama Ajeng Puspitasari sebagai Miss AutoShow GIIAS 2023 di Exhibitor Night kemarin 19 Agustus 2023, makin perlihatkan komitmen kuat PT Plaza Auto Mega dalam mengembangkan brand Subaru di Indonesia bersama jaringan dealer resmi Plaza Subaru,”

 Apresiasi konsumen terhadap value yang ditawarkan Subaru Outback dan Subaru Crosstrek melalui Core Technology seperti mesin BOXER, Symmetrical All-Wheel Drive, dan Subaru Global Platform dengan harga jualnya sangat besar. Hal tersebut diukur dari peningkatan jumlah SPK yang meningkat hingga 34% jika dibandingkan dengan event yang sama tahun 2022. Tidak hanya itu, Subaru WRX juga perlihatkan bagaimana sedan legendaris ini menjadi Bintang yang bersinar terang di GIIAS 2023 melalui minat tinggi konsumen terhadap Subaru WRX Cherry Blossom Red Edition yang sold-out di hari kedua dan penetapan Subaru WRX menjadi Best Sedan di GIIAS 2023 oleh GAIKINDO dan Seven events sebagai penyelenggara GIIAS 2023.

  Tidak berhenti sampai disitu, konsep hospitality Omotenashi khas Jepang di setiap customers touch-point Subaru juga mendapat apresiasi baik dari pelanggan maupun penyelenggara GIIAS 2023. Konsep ini memiliki pilar pengembangan sumber daya manusia yang memberikan pelayanan kepada customer dengan hati, sesuai dengan standar Service Excellence dari Plaza Auto Group yang telah berjalan selama lebih dari 20 tahun di industri otomotif Indonesia. Pelatihan ekstensif terhadap sumber daya manusia yang bertugas di booth Subaru di GIIAS 2023, termaksud di dalamnya para Subaru Stars membawa hasil gemilang. Salah satu Subaru Stars atas nama Ajeng Puspitasari dinobatkan sebagai Miss AutoShow GIIAS 2023, gelar tertinggi untuk tenaga ahli promosi, mengalahkan lebih dari 70 orang partisipan Miss AutoShow GIIAS 2023.

 Ajeng Puspitasari sendiri adalah mahasiswi Universitas Brawijaya fakultas ilmu sosial dan ilmu politik yang cukup aktif dalam berorganisasi. Salah satu kegiatan diluar kampus yang ditekuninya adalah seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dan membawanya menjadi bagian dari Paskibraka tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan. Minatnya terhadap dunia otomotif cukup tinggi

dilihat dari keinginannya untuk bekerja di Industri yang didominasi oleh laki-laki, khususnya setelah melihat salah satu kepemimpinan di Subaru Indonesia adalah Perempuan.

 

“Hasil yang saya raih di GIIAS 2023 ini tidak lepas dari pembekalan yang diberikan Subaru Indonesia yang memberikan product knowledge, pelatihan interview dan catwalk, hingga pemilihan busana harian dan tema kemerdekaan 17 Agustus yang memiliki konsep menggabungkan budaya Indonesia gaun endek prada dari provinsi Bali dengan warna Cherry Blossom Red khas Subaru Tecnica International (STI) yang terinspirasi dari budaya bunga Sakura khas Jepang. Konsep Omotenashi khas Jepang dan standar tinggi Service Excellence dari Plaza Subaru juga memberikan perspektif bagaimana kita memberikan pelayanan kepada customer dengan hati selama saya bertugas di booth Subaru di GIIAS 2023. Untuk itu saya ingin berterima kasih kepada Subaru dan GIIAS 2023 atas apresiasi yang diberikan kepada seluruh Subaru Stars dan khususnya kepada saya melalui penobatan ini”, tutup Ajeng.

 Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Subaru di Indonesia, konsumen dapat menghubungi Subaru Sales Consultant atau WhatsApp di +62851-8688-6060, website www.subaruindonesia.com, atau media sosial Subaru di @subaru.indonesia.

 Kontak Media:
Ismail Ashlan, General Manager Marketing & Public Relations, Subaru Indonesia

This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Delya Pratiwi, Marketing Communications Analyst, Subaru Indonesia

This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Batam-BatamFM- Rencana pengembangan Pulau Rempang sebagai kawasan ekonomi baru atau The New Engine of Indonesian’s Economic Growth masih menjadi perbincangan hangat masyarakat Kota Batam.

Bukan tanpa alasan, Pemerintah Republik Indonesia akan memproyeksikan Pulau Rempang sebagai kota baru dengan industri yang berkonsep “Green and Sustainable City”.

Menyikapi wacana tersebut, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, pun berkempatan untuk menyampaikan langsung rencana strategis pengembangan Pulau Rempang ke perwakilan masyarakat Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate, Selasa (22/8/2023).

Berlangsung di Kantor Kecamatan Galang, Muhammad Rudi menjelaskan jika rencana pengembangan tersebut merupakan proyek strategis nasional yang mesti terealiasi dalam waktu dekat.

Hal ini sesuai dengan arahan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Bahlil Lahadalia, pasca berkunjung ke Kota Batam beberapa hari lalu.

“Hari ini, saya datang dan bertemu dengan perwakilan masyarakat. Alhamdulillah, kegiatan sosialisasi kali ini berjalan lancar. Terkait rencana pengembangan Rempang, saya juga sudah menyampaikan kepada pemerintah pusat agar tetap memperhatikan hak-hak masyarakat,” ujar Rudi di hadapan masyarakat.

Dalam pertemuan tersebut, Rudi juga memaparkan perihal rencana relokasi terhadap masyarakat yang terdampak pembangunan.

Sesuai arahan Menteri Investasi/Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadalia, Rudi menyebut jika pihaknya telah menyiapkan kaveling seluas 500 meter persegi untuk masyarakat yang memiliki rumah di atas Areal Penggunaan Lain (APL) dan bersedia direlokasi ke areal yang telah ditetapkan. Di kaveling tersebut, lanjut Rudi, akan dibangun pula rumah dengan tipe 45.

Dimana, luas kaveling tersebut bertambah dari luasan sebelumnya yang hanya 200 meter persegi.

Tidak hanya itu saja, masyarakat juga akan diberikan Hak Guna Bangunan (HGB) terhadap tanah dan rumah yang berdiri serta gratis biaya Uang Wajib Tahunan (UWT/UWTO) selama 30 tahun.

Pemerintah juga memberikan bantuan bagi nelayan dan membangun pelabuhan atau dermaga guna mempermudah aktivitas masyarakat ke depan.

“Jika pengembangan ini berjalan, pemerintah akan menyiapkan fasilitas untuk masyarakat. Termasuk pembangunan fasilitas umum dan fasilitas sosial serta pendidikan di lahan relokasi tersebut,” ungkap Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam.

Tidak hanya itu saja, Rudi menegaskan bahwa pembangunan serta pengembangan Pulau Rempang nantinya juga akan melibatkan masyarakat setempat. Termasuk rekrutmen tenaga kerja untuk proyek yang bakal berlangsung.

Dengan nilai investasi yang cukup besar, pihaknya optimistis jika pendidikan dan pelatihan khusus yang akan diberikan oleh PT Makmur Elok Graha (MEG) kepada pemuda setempat akan mampu meningkatkan taraf perekonomian masyarakat ke depan.

“Kami berharap, anak-anak di sini terlibat dalam pembangunan. Sehingga, kesejahteraan itu merata. Tim saya sudah terus berkoordinasi ke kementerian terkait. Rempang akan dibangun sesuai instruksi Presiden, maka semua faslitas juga harus kami siapkan,” tambahnya.

Terakhir, Rudi juga meminta agar seluruh masyarakat tidak terprovokasi dengan isu miring terkait rencana pengembangan Pulau Rempang.

Ia ingin, situasi kondusif Kota Batam terus terjaga sehingga iklim investasi saat ini pun bisa maksimal.

“Saya titip pembangunan ini. Saya akan berbuat maksimal sesuai kemampuan yang saya punya. Saya adalah bagian dari masyarakat dan membuka peluang kepada seluruh masyarakat untuk bisa berdialog. Mari duduk bersama, tetap jaga situasi kondusif,” pungkasnya. (DN)

Cibubur, 20 Agustus 2023. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong budaya menabung khususnya pada generasi muda yang penting untuk meningkatkan inklusi keuangan dan perencanaan masa depan sekaligus bisa memperkuat pendanaan pembangunan.

Demikian disampaikan Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dalam peringatan Hari Indonesia Menabung 2023 yang digelar bersamaan dengan kegiatan Pramuka Raimuna Nasional XII 2023 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka (Buperta) Cibubur, Jawa Barat.

Untuk mendorong budaya menabung tersebut, selain mengeluarkan program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar), OJK juga akan bekerja sama dengan Kwarnas Pramuka untuk menyusun revisi Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Penabung dan SKK Cakap Keuangan sebagai kelanjutan dari SKK Penabung.

OJK berharap dengan dua SKK itu, Pramuka Indonesia memiliki ketrampilan untuk menabung serta merencanakan dan mengelola keuangan dengan baik.

“Kita melihat bahwa kegiatan Pramuka yang berlandaskan disiplin mencapai suatu target tertentu dan memiliki fungsi dan kewajiban sosial yang tinggi sangat tepat bagi kita untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan sehingga bisa mencapai target yang ditetapkan sekaligus juga untuk memberikan lebih banyak lagi manfaat dan nilai dari akses dan industri jasa keuangan kepada masyarakat,” kata Mahendra.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi mengatakan dari total pelajar di Indonesia sekitar 80 persen atau 52 juta pelajar sudah memiliki rekening tabungan di bank, dengan total tabungan sekitar Rp29 triliun.

Dalam periode satu tahun sejak perayaan Hari Indonesia Menabung 2022 lalu hingga saat ini sudah ada tambahan 2,6 juta rekening dengan total angka tabungan Rp4 triliun.

“Semoga ini menjadi gerakan bersama, terutama Pramuka untuk menjadi duta literasi dan inklusi keuangan Indonesia untuk menyiapkan mereka menjadi pemimpin-pemimpin yang baik,” kata Friderica.
Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mendukung upaya OJK dalam meningkatkan jumlah penabung yang penting bagi peningkatan inklusi keuangan dan menjaga stabilitas sektor keuangan nasional.

“Menurut saya, semakin banyak orang yang menabung, dana di LPS maka akan semakin banyak juga. Yang kedua, semakin orang melek tentang budaya berinvestasi maupun perbankan, maka semakin sedikit orang yang panik kalau ada gangguan di sektor keuangan. Akibatnya sistem keuangan jadi stabil, banknya peluang jatuhnya semakin kecil,” katanya.

Dalam kegiatan Hari Indonesia Menabung 2023 ini, OJK menggelar kegiatan KEJAR Prestasi dan Bangun Generasi Kita (KREASI BANGKIT) yang diikuti oleh ribuan Pramuka dari seluruh Indonesia.

Kegiatan KREASI BANGKIT yang mengusung tema “Bangun Generasi Indonesia Menabung Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan untuk Indonesia Maju” diselenggarakan dalam berbagai rangkaian kegiatan yaitu pembukaan rekening segmen pelajar secara masif, penerbitan Surat Edaran terkait implementasi Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), pelaksanaan KEJAR Award, kegiatan edukasi keuangan dan sosialisasi, serta publikasi terkait program KEJAR.

Selama satu tahun sejak perayaan Hari Indonesia Menabung 2022, telah dilakukan kegiatan edukasi dan sosialisasi sebanyak 51.975 kepada pelajar di 9.815 satuan pendidikan yang melibatkan perangkat sekolah, pemerintah daerah, dan perbankan.

Sementara itu, untuk periode KREASI BANGKIT (Juli s.d. Agustus 2023) tercatat pembukaan rekening pelajar sebanyak 653.814 rekening dengan jumlah kegiatan edukasi keuangan dan sosialisasi sebanyak 7.595 kegiatan dengan melibatkan 2.724 satuan pendidikan. (nck)

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, berkesempatan untuk menemui langsung masyarakat Pulau Rempang, Selasa (22/8/2023).

Akan tetapi, kehadiran Muhammad Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam di Kantor Kecamatan Galang tersebut hanya disambut oleh beberapa perwakilan masyarakat dari Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate.

Hal ini tentu sangat disayangkan. Mengingat, sekelompok masyarakat meminta agar Kepala BP Batam dapat menemui warga untuk menjelaskan langsung rencana pengembangan Pulau Rempang sebagai Kawasan Eco-City.

Permintaan ini pun juga telah disampaikan sejak beberapa hari terakhir. Baik melalui media daring (online) hingga media sosial.

"Pertemuan ini juga merupakan bentuk perhatian Kepala BP Batam kepada masyarakat Rempang. Dengan harapan, ada solusi terbaik untuk pengembangan ke depannya," ujar Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, di Kantor Kecamatan Galang.

Ariastuty menjelaskan bahwa kehadiran orang nomor satu di Kota Batam itu juga bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait pengembangan Rempang Eco-City ke depan.

Tidak hanya itu, kata Ariastuty, Kepala BP Batam juga membuka ruang untuk berdialog langsung dengan masyarakat yang telah hadir dalam pertemuan ini.

"Pengembangan ini merupakan proyek strategis nasional. Semoga setelah pertemuan di Galang, masyarakat bisa mendapatkan penjelasan detail terkait perencanaannya," pungkasnya.

Tidak hanya Kepala BP Batam, pertemuan ini juga dihadiri oleh Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto, dan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0316/Batam, Letnan Kolonel Infanteri (Letkol Inf) Galih Bramantyo.

"Saya harapkan permasalahan Rempang ini bisa diselesaikan dengan cara yang dingin dan hati tenang. Tetap berpikir sebelum bertindak," ujar Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto di lokasi pertemuan. (DN)

Batam-BatamFM- Negara Singapura masih mendominasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Kota Batam.

Berdasarkan catatan BP Batam dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, realisasi investasi Singapura di Batam sepanjang Semester I 2023 mencapai USD 100.607,6 juta dengan nilai proyek sebanyak 455.

Angka tersebut melampaui dua negara yang masuk tiga besar yakni Perancis dengan nilai USD 29.119,4 juta dan Hongkong sebanyak USD 15.945,6 juta.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait, mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan proyek sepanjang Semester I (Januari-Juni) 2023.

Ariastuty menjelaskan, peningkatan itu pun cukup signifikan. Dari total proyek sebanyak 696 pada periode yang sama tahun 2022 lalu naik menjadi 1.687 proyek.

"BP Batam selalu mendukung kemajuan investasi dengan meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kemudahan perizinan," ujarnya, Minggu (20/8/2023).

Perempuan yang akrab disapa Tuty tersebut, sejumlah negara lain pun masih melirik Kota Batam sebagai tujuan investasi.

Mengingat, letak geografis Batam yang cukup strategis.

Beberapa negara yang juga masuk dalam 10 besar dengan nilai investasi tertinggi antara lain Tiongkok (USD 6.422,9 juta), Jerman (USD 5.052,4 juta), Malaysia (USD 4.105,3 juta), Amerika Serikat (USD 2.791,7 juta), Jepang (USD 1.981,7 juta), Swiss (USD 1.805,3 juta), dan Kepulauan Virgin Inggris (USD 675,0 juta).

"Perubahan nilai PMA dibandingkan periode sebelumnya cukup signifikan. Sesuai arahan Kepala BP Batam, kami selalu berupaya untuk terus menggenjot investasi di Kota Batam," pungkasnya. (DN)

Tentang Kami