Live Streaming
super me

super me

Batam - Head of Russian Trade Representation of the Russian Federation in the Republic of Indonesia, Mr. Alexander Svinin melakukan kunjungan kerja ke BP Batam, pada Kamis (11/5/2023).

Ia mengatakan bahwa Batam merupakan satu destinasi investasi unggulan di Indonesia bagi investor asing.

Sehingga, pihaknya sebagai Delegasi dari Ministry of Industry and Trade of the Russian Federation mengakui bahwa Batam telah dikenal luas sebagai daerah potensial di Asia.

”Batam adalah satu destinasi unggulan bagi investasi asing di Indonesia, dan kami disini untuk eksplor lebih jauh, agar perusahaan Rusia dapat investasi dan bekerja sama secara positif dengan Indonesia khususnya Batam.” kata Mr. Alex usai pertemuan di Ruang Coffee Room Marketing Centre.

Mr. Alex menyebut ada banyak prospek cerah di sektor besar yang dapat dikolaborasikan kedua wilayah Rusia-Batam.

Pada kesempatan ini Ia datang bersama dengan Mr. Mikhail Monakhov sebagai Consultant, Mr. Ivan Dronov Senior Expert dan Mr. Leonid Rudenski sebagai Consultant.

Seperti diketahui Rusia merupakan negara dengan kekuatan besar berpengaruh di dunia khususnya dalam bidang Digital dan Teknologi.

Namun, menurutnya banyak sektor unggulan lainnya yang berpengaruh di Rusia seperti perdagangan, manufaktur, infrastruktur, solar panel dan waste water management, agrikultur hingga pasriwisata.

Mr. Alex berharap pertemuan ini dapat mendekatkan kalangan bisnis Rusia dengan Batam dalam meningkatkan hubungan di bidang ekonomi digital, investasi pariwisata, solar panel, hingga infrastruktur.

Pihaknya serius akan menjembatani informasi ini kepada perusahaan Rusia yang Bersiap investasi di Indonesia.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait menerima kunjungan ini dengan hangat.

Ia mengatakan bahwa kunjungan ini akan membawa kesempatan baru bagi dunia investasi Batam, mengingat investasi asing saat ini masih didominasi oleh negara Singapura dan Eropa.

Saat ini terdapat sekitar 100 perusahaan asing asal Rusia di Indonesia. Dirinya berharap ke depan akan ada perusahaan Rusia yang dapat mengembangkan bisnisnya ke Batam.

”ini suatu opportunity yang sangat baik. Kita encourage agar (perusahaan) Rusia bisa ada di Batam, mungkin dalam satu dua tahun ke depan (harapannya).” kata Tuty Optimis.

Dalam kesempatan ini, Tuty juga menyampaikan sejumlah sektor dan proyek di Batam yang saat ini akan dibangun dan membuka peluang kerja sama bersama, seperti Light Rail Transit (LRT), Solar Panel dan Waste Water Management Phase II, Digital dan Teknologi hingga Pusat Data Centre.

Hal ini sejalan dengan target Kepala BP Batam Muhammad Rudi, terkait pengembangan Kota Batam yang semakin modern dengan infrastruktur dan suprastruktur unggulan.

“Besar harapan kami, pertemuan dapat menghasilkan kolaborasi yang saling menguntungkan antara komunitas bisnis kedua wilayah.” Pungkas Tuty.

Hadir mendampingi dalam kunjungan ini, Kepala Kantor Perwakilan Jakarta Purnomo Andiantono, Kasubdit Penanaman Modal Yani Alkindi, Kasubdit Pelayanan Pelanggan dan Perizinan Evi Elviana Bangun, Plt. Kabag Promosi Sofyan dan Kabag HAL dan Promosi Moch. Badrudjamal.

Batam - Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) menyampaikan permintaan maafnya karena tidak bisa menghadir dalam acara halal bihalal bersama masyarakat Rempang-Galang.

Bersamaan dengan permintaan maaf tersebut, Muhammad Rudi berharap bisa segera melakukan halal bihalal secara langsung bersama masyarakat Rempang-Galang.

"Sekali lagi, salam bagi seluruh masyarakat Rempang-Galang, Insya Allah pada kesempatan lain kita segera bersilaturahmi secara langsung," ujarnya melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait.

Ariastuty menjelaskan, Kepala BP Batam Muhammad Rudi tidak bisa menghadiri acara halal bihalal tersebut karena undangan halal bihalal yang tidak tersampaikan.

Ia melanjutkan, Kepala BP Batam Muhammad Rudi tentunya akan sangat senang bisa hadiri halal bihalal dengan masyarakat Rempang-Galang.

"Dalam waktu dekat, karena keinginan yang kuat dari Kepala BP Batam untuk bertemu dengan masyarakat Rempang-Galang, kami akan aturkan agenda khusus untuk ini," imbuhnya.

Untuk itu, Ariastuty meminta masyarakat Kota Rempang-Galang tetap bisa saling kompak dan mendukung program BP Batam dalam pembangunan. Ia berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan isu hoaks yang mengandung unsur negatif.

Dari informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Kepala BP Batam Muhammad Rudi dijadwalkan hadir dalam acara halal bihalal bersama masyarakat Rempang-Galang di Pantai Melayu, Kamis (11/4/2023). (EI)

Batam - Bandara Internasional Hang Nadim Batam dijadwalkan akan menerima penerbangan carter dari Korea Selatan-Batam pada 20 Mei mendatang sekitar pukul 00.00 WIB.

Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) Muhammad Rudi mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama menyambut penerbangan langsung ini.

"Kalau bersedia kita undang dan tunggu di Bandara Hang Nadim. Demi menyambut kedatangan pertama penerbangan langsung dari Korea Selatan ke Kota Batam yang kita cintai ini," ujarnya di beberapa kesempatan.

Ia melanjutkan, jika penerbangan carter dari Korea Selatan ini berhasil, diharapkan kedepannya ada rute penerbangan permanen dari Korea Selatan ke Batam dan sebaliknya.

Dalam rapat bersama PT Bandara Internasional Batam (BIB) beberapa waktu yang lalu, untuk pembukaan rute permanen dari Korea Selatan ke Batam tidak semudah yang dibayangkan. Sebab, setiap maskapai penerbangan, sudah mempunyai kesepakatan penerbangan dari luar negeri ke wilayah Indonesia.

"(Rute ke) Indonesia pun sudah dibagi, paling banyak ke Jakarta dan Bali. Pastinya mereka tidak akan izinkan saya tarik ke sini (Batam), maka harus tambah line baru. Dan line baru (tidak mudah). Prosesnya agak panjang," jelasnya.

Sehingga, saat ini penerbangan langsung dari Korea Selatan ke Batam masih menggunakan sistem carter.

Jika kedepannya penerbangan ke luar negeri ini banyak peminatnya, maka akan BP Batam bersama dengan PT BIB akan mencari rute baru untuk penerbangan ke luar negeri. Tidak hanya penerbangan ke Korea Selatan, namun juga penerbangan ke China hingga Australia.

"Karena janjinya BIB, minimal mendatangkan tiga penerbangan langsung dari luar negeri ke Kota Batam. Tidak termasuk Malaysia, karena Malaysia susah eksisting masuk ke Kota Batam," tururnya.

Ia menambahkan, saat ini Bandara Hang Nadim terus berbenah untuk mendatangkan lebih banyak wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara untuk datang ke Kota Batam. Bahkan saat ini, desain terminal 2 Bandara Hang Nadim sudah selesai dan terbuka bagi siapa saja yang ingin ikut dalam lelang pembangunan Bandara Hang Nadim.

"Anggarannya besar sekali. Karena anggaran keseluruhannya Rp6,89 triliun. Target kita, di tahun 2040, Bandara Hang Nadim ini bisa menampung sampai 40 juta penumpang per tahunnya. Maka pembangunan Bandara ini harus segera diselesaikan," imbuhnya. (EI)

Jakarta, 8 Mei 2023. Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) triwulan I tahun 2023 terus terjaga di tengah tantangan pasar keuangan global. Perkembangan positif ini ditopang koordinasi kebijakan yang ditempuh serta optimisme terhadap pemulihan ekonomi yang kuat seiring membaiknya
berbagai indikator perekonomian dan sistem keuangan domestik. Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia (BI), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sebagaimana disepakati dalam
rapat berkala KSSK II tahun 2023 pada Jumat (28/04) akan terus memperkuat koordinasi dan
kewaspadaan terhadap perkembangan perekonomian dan risiko pasar keuangan global ke depan, termasuk risiko rambatannya pada perekonomian dan sektor keuangan domestik.

KSSK terus mencermati dinamika ekonomi global. Pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2023 diprakirakan mencapai 2,6%, didorong oleh dampak positif pembukaan ekonomi Tiongkok pascapandemi Covid-19. Di tengah perkembangan tersebut, pasar tenaga kerja di AS dan Eropa tetap ketat sehingga mengakibatkan prospek penurunan inflasi global berjalan
lambat dan mendorong berlanjutnya pengetatan kebijakan moneter di negara maju, meskipun
diprakirakan sudah hampir mencapai puncaknya. Sementara itu, ketidakpastian pasar keuangan global menurun sejalan dengan respons bank sentral AS dan Eropa dalam memitigasi risiko kasus perbankan. Perkembangan ini mendorong aliran masuk modal asing
dan penguatan nilai tukar di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat. Pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I
2023 tercatat sebesar 5,03% yoy, sedikit meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada
triwulan sebelumnya di level 5,01% yoy. Tetap kuatnya pertumbuhan ekonomi didukung oleh
ekspor yang tetap tumbuh tinggi, konsumsi swasta yang membaik, konsumsi Pemerintah yang
tumbuh positif, dan pertumbuhan invetasi nonbangunan yang tetap baik. Ke depan,
pertumbuhan ekonomi diprakirakan tetap kuat. Prakiraan ini didukung konsumsi swasta yang diprakirakan makin baik seiring meningkatnya mobilitas, membaiknya keyakinan konsumen,
dan menguatnya daya beli sebagai dampak dari penurunan inflasi. Investasi tetap berlanjut didukung oleh investasi nonbangunan yang tetap kuat sejalan dengan perbaikan konsumsi domestik dan dampak hilirisasi. Kinerja ekspor tetap kuat didorong oleh ekspor nonmigas yang tumbuh tinggi dengan negara tujuan utama Tiongkok, AS, dan Jepang. Dengan berbagai perkembangan tersebut, pertumbuhan ekonomi 2023 diprakirakan bias atas dalam kisaran
proyeksi 4,5-5,3%.

Tekanan inflasi terus menurun. Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) turun menjadi 4,33%
yoy pada April 2023 dari 5,51% yoy pada Desember 2022. Inflasi inti terus melambat menjadi
2,83% yoy dipengaruhi ekspektasi inflasi dan imported inflation yang menurun, serta pasokan agregat yang memadai dalam merespons kenaikan permintaan. Sementara itu, inflasi volatile food tetap terkendali, sebesar 3,74% yoy. Berlanjutnya penurunan inflasi merupakan dampak
positif kebijakan moneter BI yang pre-emptive dan forward looking, serta sinergi yang erat
dalam pengendalian inflasi antara BI dan Pemerintah (Pusat dan Daerah), antara lain melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai daerah.

Nilai tukar Rupiah menguat sehingga mendukung stabilitas perekonomian. Secara ytd, nilai tukar Rupiah pada 28 April 2023 menguat 6,12%, lebih tinggi dibandingkan dengan apresiasi Baht Thailand (1,35%), Rupee India (1,10%), dan Peso Filipina (0,67%). Ke depan,
penguatan nilai tukar Rupiah diprakirakan terus berlanjut didorong surplus transaksi berjalan
dan berlanjutnya aliran masuk modal asing, sejalan dengan prospek pertumbuhan ekonomi domestik yang tinggi, inflasi yang rendah, serta imbal hasil aset keuangan domestik yang menarik.

Kinerja APBN sampai dengan triwulan I 2023 tetap positif. Hal ini ditandai dengan kinerja pendapatan negara yang tumbuh cukup tinggi dan realisasi belanja yang mampu menopang
pemulihan ekonomi. Realisasi pendapatan negara selama triwulan I 2023 mencapai Rp647,15
triliun atau 26,27% dari target APBN dan tumbuh sebesar 28,98% yoy. Pada periode yang
sama, penyerapan belanja negara mencapai Rp518,66 triliun (16,94% dari Pagu APBN). Posisi
fiskal Pemerintah relatif kuat, tercermin dari surplus pada keseimbangan primer sebesar Rp228,76 triliun dan surplus keseimbangan fiskal sebesar Rp128,50 triliun, ekuivalen dengan 0,61% PDB.

Di tengah tren perlambatan ekonomi global dan moderasi harga komoditas, pendapatan negara masih terus kuat. Penerimaan perpajakan mencapai Rp504,48 triliun (24,95% dari
target APBN) atau tumbuh 25,36% yoy. Realisasi PPN mencapai Rp185,70 triliun atau tumbuh
42,37% yoy, sementara PPh Nonmigas mencapai Rp225,95 triliun atau tumbuh 31,03%. Secara sektoral, kinerja penerimaan pajak yang masih kuat ditopang oleh penerimaan dari
sektor industri pengolahan, jasa keuangan, dan transportasi yang tetap stabil. Di tengah moderasi harga komoditas global, penerimaan pajak dari sektor pertambangan masih mampu
tumbuh signifikan (113,55%). Sementara itu, Realisasi PNBP mencapai Rp142,66 triliun (32,32% dari target APBN) atau tumbuh 43,75% yoy. Kinerja PNBP tersebut terutama ditopang
oleh Penerimaan SDA nonmigas sebesar Rp44,28 triliun (tumbuh 194,04%) dan PNBP lainnya Rp44,31 triliun (tumbuh 30,21%). (nck)

Jakarta, 8 Mei 2023. Ekonomi digital telah menjelma sebagai salah satu buffer bagi stabilitas perekonomian nasional di tengah berbagai tantangan global saat ini. Tercatat menurut hasil studi Google Temasek, Bain & Company, nilai ekonomi digital Indonesia pada tahun 2022 sebesar USD 77 miliar atau tumbuh 22% (yoy) dan diprediksi akan meningkat hampir 2 kali lipat hingga USD 130 miliar pada tahun 2025.

Mempertimbangkan besarnya potensi ekonomi digital, Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023 juga telah mengangkat transformasi digital sebagai salah satu deliverables yang dihasilkan. Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah juga terus berupaya mendorong pengembangan ekonomi digital melalui penguatan sinergi dan inovasi kebijakan.

“Hal ini menjadi sangat penting karena kita menggunakan ekonomi digital atau digital platform sebagai buffer dan juga akselerator daripada pertumbuhan ekonomi, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di ASEAN,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menyampaikan welcoming remarks dalam acara Opening Ceremony Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023, Senin (8/05).

Penguatan infrastruktur digital menjadi salah satu langkah konkret yang ditempuh Pemerintah dengan melakukan perluasan jaringan 4G, penerapan teknologi 5G, pemanfaatan Low Earth Orbit Satellite, hingga pelaksanaan berbagai inisiatif dan program yang dapat mendukung inklusivitas masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital, termasuk peningkatan akses terhadap layanan keuangan atau keuangan inklusif.

Seiring dengan bonus demografi yang akan terjadi, Pemerintah juga telah berupaya mengatasi tantangan kesenjangan dalam literasi dan keterampilan digital (gap digital talent and literacy) melalui berbagai program seperti Program Kartu Prakerja, Gerakan Nasional Literasi Digital, Digital Talent Scholarship (DTS), Digital Leadership Academy (DLA), hingga Sea Labs Academy.

“Yang perlu kita ingat bahwa 10 hingga 13 tahun ke depan adalah momentum yang sangat penting bagi Indonesia karena momentum bonus demografi hanya akan berlangsung sampai tahun 2038,” tegas Menko Airlangga.

Selanjutnya, Presiden Joko Widodo yang hadir secara virtual juga turut memberikan sejumlah arahan mengenai upaya dalam mengakselerasi ekonomi digital, salah satunya dapat dilakukan dengan terus mengembangkan kepercayaan dan inovasi, seperti terkait penyediaan sistem pembayaran berbasis digital serta perlindungan keamanan masyarakat.

“Semua inovasi harus dilakukan secara hati-hati, memperhatikan dan memiliki antisipasi risiko, sistem keamanan yang handal, serta sistem perlindungan konsumen yang baik. Mitigasi risiko ini harus betul-betul dihitung bagaimana regulasi dan pengawasan, pemantauan dan implikasi terhadap nilai tukar, serta keberlanjutan adopsi internasionalnya,” ungkap Presiden Joko Widodo.

Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, dalam kesempatan tersebut juga telah dilakukan peluncuran inovasi sistem pembayaran berupa kartu kredit domestik yang disebut sebagai Kartu Kredit Indonesia dan QRIS antarnegara Indonesia-Malaysia sebagai wujud nyata komitmen bersama dalam mengakselerasi ekonomi dan keuangan digital.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya yakni Gubernur Bank Indonesia, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, serta Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (nck)

Batam - Kepala BP Batam/Walikota Batam Muhammad Rudi, menghadiri Festival Dharma Santi Nyepi Tahun Baru Saka 1945, di Pura Agung Amerta Buana, Sabtu (6/5/2023).

Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Gubernur Kepri dan juga Ketua Umum Persatuan Istri Karyawan Otorita (PIKORI) BP Batam, Marlin Agustina Rudi.

Muhammad Rudi mengatakan, Kota Batam sebagai daerah yang sangat menghargai perbedan dan menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama, menjadikan Provinsi Kepri berhasil meraih skor tertinggi indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) se- Indonesia sebesar 85.78.

Dengan predikat yang berhasil diraih itu, Kota Batam akan terus mewujudkan kepedulian dalam menciptakan terwujudnya kerukunan umat beragama yang ada di Kota Batam, ditengah keberagaman suku, etnik, budaya dan bahasa.

"Bisa dilihat pada malam hari ini, kehidupan bergama di Kota Batam tetap terjaga dengan hadirnya seluruh Forkopimda dan masyarakat di acara Festival Dharma Santi Nyepi," ujarnya.

Ia mengungkapkan, kehadiran seluruh pihak ke dalam perayaan umat Hindu di Kota Batam itu sebagai bentuk toleransi antar sesama umat bergama di Kota Batam. Sehingga, toleransi ini harus dapat terus terjaga sehingga adanya rasa kebersamaan antar sesama.

"Mudah-mudahan dengan perayaan ini, bisa membangun semangat kebersamaan antara kita dengan mereka dan antara mereka dengan kita," katanya.

Ia menambahkan, dengan adanya rasa kebersamaan tersebut berdampak pada pembangunan Kota Batam yang akan berjalan dengan lancar.

"Karena semuanya aman, kondusif dan saling menghargai serta saling menjaga. Sehingga kerukunan beragama di Kota Batam selama ini harus terus kita jaga kedepannya," imbuhnya. (EI)

Batam - Berdasarkan catatan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia, realisasi investasi sepanjang Triwulan I 2023 memberikan sinyal positif terhadap pertumbuhan ekonomi ke depan.

Di mana, angka realisasi investasi mencapai Rp 328,9 triliun atau meningkat sebesar 16,5 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Angka tersebut juga telah mencapai 23,5 persen dari target realisasi investasi tahun 2023 yang jumlahnya sebesar Rp 1.400 triliun.

Masih dalam catatan BKPM, sebaran realisasi investasi di Luar Pulau Jawa pada kuartal pertama 2023 juga masih mendominasi dengan kontribusi sebesar Rp 172,9 triliun atau 52,6 persen dari total capaian realisasi investasi keseluruhan.

Angka ini juga meningkat 16,3 persen dari periode yang sama di tahun 2022.

Merespons hal tersebut, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, pun berkomitmen untuk mendorong percepatan realisasi investasi di Kota Batam.

BP Batam mencatat jika terjadi penambahan jumlah proyek terhadap Penanaman Modal Asing (PMA) ataupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sepanjang Triwulan I (Januari-Maret) tahun 2023.

Untuk PMA, terdapat 826 proyek dengan nilai USD 174,06 juta atau setara Rp 2,55 triliun. Angka ini naik drastis dengan persentase mencapai 100,97 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun 2022 lalu.

Tidak hanya PMA, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) pun demikian.

Terdapat kenaikan cukup signifikan dengan persentase sebesar 200,42 persen dengan total 1.418 proyek.

Kenaikan itu pun ikut mempengaruhi nilai PMDN menjadi USD 96,7 juta atau setara dengan Rp 1,4 triliun pada Triwulan I 2023.

"Kami menjamin dan mendukung penuh kemudahan investasi yang ada. Kita bersama-sama wajib menjaga iklim investasi agar ekonomi terus tumbuh," ujar Rudi, Jumat (5/5/2023).

Rudi optimistis, beberapa rencana strategis BP Batam bakal memberikan dampak positif terhadap percepatan realisasi investasi ke depan.

Mengingat, peningkatan investasi juga akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Kota Batam.

"BP Batam senantiasa berusaha untuk menjadikan Kota Batam sebagai destinasi unggulan investasi. Kami berharap, langkah ini dapat meningkatkan dan mendorong pertumbuhan ekonomi," tambahnya.

Bagi orang nomor satu di Kota Batam tersebut, investasi merupakan hal penting untuk pembangunan dan peningkatan ekonomi daerah.

Keberhasilan BP Batam dalam mendongkrak peningkatan nilai investasi juga merupakan suatu pencapaian yang tak bisa dilepaskan dalam laju pertumbuhan ekonomi daerah.

Oleh karena itu, Muhammad Rudi pun bertekad untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi Kota Batam dengan capaian pertumbuhan sebesar 7 persen.

"Mari kita bersama mendukung pembangunan yang sedang berlangsung. Tetap jaga kekompakan demi mewujudkan Kota Batam yang maju dan modern," pungkasnya. (DN)

Batam - Sejumlah lembaga hingga pakar memprediksi perekonomian global akan mengalami resesi di tahun 2023. Resesi ini, akan melanda sejumlah negara maju seperti Amerika, Tiongkok dan sejumlah negara lainnya di Eropa.

Ancaman resesi tersebut, juga diprediksi akan berdampak pada industri manufaktur karena menurunnya permintaan dari negara tujuan ekspor selama ini.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatatkan, sektor industri permesinan jadi penyumbang investasi terbesar Kota Batam di triwulan I 2023. Sektor ini, mencatatkan nilai investasi sebesar USD 95,93 juta dengan 118 proyek.

Diketahui, sektor permesinan sangat berperan penting menjadi penyedia barang modal untuk mendukung sebagian besar proses produksi sektor manufaktur.

Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) Muhammad Rudi mengatakan, BP Batam terus berupaya, agar iklim investasi di Kota Batam berjalan kondusif dan kembali bangkit pasca terpaan Pandemi Covid-19.

"Kami selalu mengapresiasi dan mendukung penuh perluasan investasi maupun investasi yang baru. Kami berharap, langkah ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Batam kedepannya," ujar Muhammad Rudi.

Muhammad Rudi juga berpesan agar seluruh pemangku kepentingan di Kota Batam mampu menjaga kondusifitas daerah kedepannya. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah yang terus menggesa pembangunan infrastruktur jalan saat ini.

Hal ini dilakukan agar investor berdatangan ke Kota Batam, dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat.

Dimana dalam beberapa waktu belakangan ini, BP Batam sudah banyak menerima investor dari berbagai negara yang menyatakan minatnya untuk berinvestasi di Batam. Baik itu yang datang secara langsung ke BP Batam, melalui kedutaan, asosiasi hingga melalui zoom meeting.

Investor tersebut berasal dari Singapura, Malaysia; Tiongkok; Hongkong; Turki; Denmark; Belarusia; Rusia dan beberapa negara lainnya.

"Kami menjamin dan mendukung kemudahan investasi. Kita jaga iklim investasi Batam, agar produksinya bisa terus berjalan," katanya.

Berbagai upaya juga dilakukan oleh BP Batam dalam menggaet investor. Salah satunya dengan menyiapkan seluruh persyaratan yang diinginkan oleh investor.

Sehingga segala kebutuhan yang diinginkan oleh investor dipersiapkan oleh BP Batam. Mulai dari fasilitas hingga kemudahan dalam pemberian perizinan.

"Tidak boleh ada urusan yang berbelit-belit. Itu yang kita siapkan supaya investasi naik," kata Muhammad Rudi.

Muhammad Rudi memaparkan, sejumlah pembangunan juga sudah berhasil dilakukan di Batam.

Banyak pekerjaan besar yang saat ini sedang digarap oleh BP Batam, guna membuat Batam sebagai kawasan tujuan investasi dapat semakin tertata dan modern. Sekaligus memiliki aksesibilitas yang mumpuni sebagai pusat logistik di Kawasan Asia Tenggara kedepannya.

Di antaranya pembangunan infrastruktur jalan, pembangunan Bandara Internasional Hang Nadim, hingga pengembangan Pelabuhan Batu Ampar. Sebagaimana diketahui, saat ini Pelabuhan Batu Ampar telah dilengkapi ship to shore (STS) crane buatan Korea Selatan.

Muhammad Rudi mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi pilihan sebagai pondasi utama yang disiapkan untuk menggeliatkan investasi di Batam.

"Hal tersebut untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi investor, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi di Batam,” ujarnya.

Mengenai fasilitas transportasi hingga fasilitas infrastruktur yang sudah dipersiapkan. Muhammad Rudi ingin menjadikan Batam sebagai kota yang modern.

Dalam artian bukan hanya kota sebagai tujuan investasi, namun juga untuk tujuan lainnya. Sehingga yang menjadi seluruh kepentingan orang banyak akan dilengkapi.

"Kalau hari ini, kami di BP Batam hanya lengkapi sebagai tempat investasi, orang tak akan ramai kesini. Karena orang berinvestasi juga butuh untuk hiburan dirinya sendiri dan keluarganya. Mudah-mudahan segala kebutuhan bisa kita lengkapi," imbuhnya. (EI)

Batam - BP Batam menerima kunjungan sebuah perusahan asal Singapura yang mengutarakan minatnya untuk mengembangkan KEK Kesehatan dan Pariwisata yang terintegrasi, pada Jum’at pagi (4/5/2022).

Bertempat di Ruang Coffee Room Marketing, Perusahaan asal Singapura yang belum dapat disebutkan namanya tersebut, mengungkapkan Batam dengan lokasi yang sangat potensial dapat menjadi daerah tujuan baru world-class medical tourism di wilayah Asia.

Melihat potensi tersebut, pihaknya secara serius ingin melakukan pembahasan terkait prosedur, prospek, fasilitas dan langkah awal yang harus dilakukan apabila perusahaanya ingin mengembangkan SEZ di Batam.

Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol Ariastuty Sirait mengatakan perusahaan ini menawarakan konsep SEZ terintegrasi, yang di dalamnya terdapat sub industries, outlet, medical specialist, hotel, villa dan bagian lainnya yang saling terintegrasi dalam satu kawasan.

Hal ini pun sejalan dengan konsep pengembangan KEK Kesehatan Sekupang dan KEK Pariwisata Nongsa yang saat ini tengah disiapkan BP Batam.

“Minat investasi ini sejalan dengan harapan dari Kepala BP Batam Bapak Muhammad Rudi. Beliau berharap nanti Batam memiliki Premium Outlet di dalam sebuah Kawasan yang terintegrasi.” Kata Tuty.

“Apabila minat Singapura ini dapat terwujud, maka bisa kita bayangkan Batam akan semakin menggairahkan.” tutup Tuty optimis.

Pihaknya menerima kunjungan ini didampingi oleh Kepala Pusat Pengembangan KPBPB dan KEK Irfan Syakir, Plt. Kabag Promosi Sofyan dan tim.

Kepala Pusat Pengembangan KPBPB dan KEK Irfan Syakir menyambut baik kunjungan dari Singapura ini. Dirinya siap menerima masukan dan membantu asistensi proses realisasi minat investasi ini.

Hal ini menurutnya sesuai dengan komitmen Kepala BP Batam Muhammad Rudi dalam mempercepat dan mendukung terbentuknya KEK Kesehatan Internasional Batam di Sekupang seluas 44,5 Ha, yang ke depan diproyeksikan dapat menjadi daya tarik tersendiri untuk Kota Batam.

Jakarta, 5 Mei 2023. Usai mencatatkan kinerja perekonomian yang impresif pada tahun 2022 lalu, Pemerintah secara konsisten terus menerapkan berbagai upaya untuk menjaga kondisi perekonomian nasional saat ini. Efektivitas upaya tersebut ditunjukkan dengan capaian pertumbuhan ekonomi yang masih terkendali, meski dihadapkan dengan berbagai tantangan global mulai dari inflasi, harga komoditas, hingga peningkatan eskalasi geopolitik.

Dalam Konferensi Pers terkait Pertumbuhan Ekonomi Triwulan 1-2023 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (5/05), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan bahwa kinerja perekonomian nasional pada kuartal pertama 2023 kembali menunjukkan pertumbuhan impresif sebesar 5,03% (yoy) dan berada diatas konsensus pasar yang sebesar 5%.

“Pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 6 kuartal berturut-turut diatas 5%, ini menunjukkan bahwa ekonomi kita solid. Kita lihat juga pertumbuhan daripada penyerapan tenaga kerja sebesar 3,02 juta dibandingkan Februari tahun 2022 dan juga terjadi penurunan tingkat pengangguran sekitar 0,41 juta dari 8,4 juta menjadi 7,99 juta orang,” ungkap Menko Airlangga.

Performa pertumbuhan ekonomi yang solid tersebut ditopang dengan penguatan sejumlah indikator, salah satunya dari sisi pengeluaran (demand) yang mengalami peningkatan positif. Hal tersebut ditandai dengan kinerja ekspor yang tumbuh mencapai 11,68% (yoy), konsumsi rumah tangga meningkat sebesar 4,54% (yoy), pertumbuhan PMTB sebesar 2,11% (yoy) yang menunjukkan penguatan daya beli masyarakat, hingga penguatan konsumsi Pemerintah mencapai 3,99% (yoy).

Lebih lanjut, sisi lapangan usaha (supply) juga mengalami penguatan pada sejumlah sektor. Pertumbuhan tertinggi ditunjukkan oleh sektor transportasi dan pergudangan yang menyentuh angka 15,93% (yoy), serta sektor akomodasi dan makanan minuman sebesar 11,55% (yoy). Selanjutnya, sebagian kontributor terbesar PDB, sektor industri pengolahan juga tumbuh positif mencapai 4,43% (yoy).

Selain itu, inflasi juga menjadi salah satu indikator yang terkendali dengan optimal yakni sebesar 4,33% pada bulan April 2023 atau turun sebesar 4,97% dari bulan Maret 2023. Seiring dengan hal tersebut, sektor keuangan tetap berada pada level yang resilien dengan ketersediaan likuiditas dalam negeri yang mencukupi.

Menko Airlangga juga menyebutkan bahwa permintaan domestik tetap menjadi penopang utama ekonomi nasional pada tahun 2023, terlihat dari capaian Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) sebesar 123,3 pada Maret 2023 dan PMI Manufaktur mencapai 52,7 pada April 2023. Sedangkan dari sektor eksternal juga menunjukkan surplus transaksi berjalan, peningkatan cadangan devisa, surplus neraca perdagangan selama 35 bulan berturut-turut, penguatan nilai tukar dan IHSG, serta rasio utang luar negeri pada level aman.

”Dengan catatan tersebut dan sinergi dengan seluruh stakeholder, kita berharap target pertumbuhan di akhir tahun di tahun politik ini bisa mencapai sebesar 5,3% (yoy) dan kami optimis bahwa pertumbuhan ini bisa terus dijaga di tahun 2023 dan tentunya menjadi momentum di tahun 2024,” pungkas Menko Airlangga. (nck)

Tentang Kami