Live Streaming
Page 47 of 91

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau, Adidoyo Prakoso, secara resmi menutup rangkaian kegiatan Gebyar Melayu Pesisir (GMP) 2024 pada Minggu, 18 Agustus 2024 di Harbourbay Downtown, Batam. GMP 2024 yang mengusung tema “Digitalisasi untuk Transformasi Ekonomi Kepri bagi Kemajuan Negeri” telah berlangsung selama 4 (empat) hari sejak tanggal 15 Agustus 2024. GMP yang merupakan Strategic Flagship Event tahunan Kepulauan Riau (Kepri), pada tahun ini disinergikan dengan kegiatan Bahanakan Cinta Bangga dan Paham Rupiah (BAHARI) Kepri dan Pekan QRIS Nasional (PQN) yang secara serentak diselenggarakan di seluruh daerah di Indonesia.

Dalam pidato penutupnya, Adidoyo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan GMP 2024. Keterlibatan masyarakat pada GMP 2024 memberikan dampak positif dan menunjukkan dukungan yang kuat terhadap upaya pengembangan UMKM dan digitalisasi sistem pembayaran di Provinsi Kepri. GMP 2024 juga menjadi momentum untuk meningkatkan literasi pelajar terkait Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah melalui Launching Materi CBP Rupiah ke dalam kurikulum pengajaran SMP se-Kota Batam yang bersinergi dengan Dinas Pendidikan Kota Batam.

GMP 2024 diikuti oleh lebih dari 81 brand UMKM unggulan binaan Bank Indonesia Kepri dari sektor kain, fesyen, kriya, makanan minuman olahan; pelaku industri keuangan digital dan Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), serta lebih dari 80 booth bazar kuliner. Selama penyelenggaraan, total penjualan dari fashion show, area pameran, dan bazar mencapai lebih dari Rp1,75 miliar. Selain itu, transaksi melalui QRIS tercatat sejumlah 7.855 transaksi yang mencerminkan akseptasi positif masyarakat Kepri terhadap digitalisasi sistem pembayaran. Sebagai informasi, secara total, volume transaksi QRIS di Kepri pada periode Januari s.d Juni 2024 mencapai 14,1 juta transaksi dengan total nominal mencapai Rp2,1 triliun. Capaian tersebut mencerminkan peningkatan yang signifikan terkait literasi dan penggunaan QRIS di Kepri.

Dalam seremoni penutupan GMP 2024, Deputi Kepala Perwakilan BI Kepri secara simbolis memberikan penghargaan kepada pemenang kompetisi edukatif yang melibatkan masyarakat dari berbagai lapisan usia, yaitu: Lomba Millenial Penggerak CBP Rupiah, Lomba Guru Penggerak CBP Rupiah, Lomba Story Telling CBP Rupiah, Lomba Mewarnai, Lomba Ranking 1, Lomba Yel-Yel Pramuka, Kompetisi Bola Basket 3x3, dan Kompetisi Kreasi Band. Berbagai kompetisi tersebut digelar sebagai media edukasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait kebijakan Bank Indonesia. Bank Indonesia Kepri berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mengkomunikasikan berbagai kebijakan Bank Indonesia. Hal ini untuk mendukung efektivitas implementasi kebijakan Bank Indonesia guna mencapai terwujudnya pertumbuhan ekonomi  yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan.

BP Batam mulai membongkar rumah milik warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City yang telah bergeser ke hunian sementara.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait membeberkan, pembongkaran tersebut merupakan salah satu upaya untuk mempercepat realisasi pengembangan Kawasan Rempang.

"Langkah ini sudah mendapat persetujuan dari warga yang telah bergeser dengan menandatangani surat pernyataan bahwa mereka bersedia untuk dilakukan pembongkaran," jelas Tuty, panggilan akrabnya, Sabtu (17/8/2024).

Di samping itu, lanjut Tuty, pihaknya juga mempertimbangkan beberapa faktor sebelum melakukan pembongkaran.

Yang pertama, warga pemilik rumah telah bergeser ke hunian sementara dan menerima biaya sewa serta biaya hidup.

Berikutnya adalah bangunan milik warga yang telah menerima perhitungan dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) dan menerima pembayaran untuk ganti tanam tumbuh, bangunan serta pembukaan lahan.

"Dan kami juga memastikan bahwa warga tersebut sudah memilih nomor untuk rumah baru mereka yang berlokasi di Tanjung Banon," tambah Tuty.

Oleh sebab itu, Tuty mengajak seluruh elemen masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu atau pemberitaan miring terkait upaya pembongkaran tersebut.

Ia berharap, seluruh komponen daerah untuk dapat menjaga situasi kondusif agar realisasi Rempang Eco-City sebagai proyek strategis nasional dapat berjalan lancar dan maksimal.

"Kami sampaikan agar semua kita dapat mendukung rencana investasi ini. Tentunya dengan harapan agar ekonomi Batam bisa meningkat dan penyerapan tenaga kerja lokal bisa maksimal," pungkasnya. (*)

Sebanyak 85 peserta Penerimaan Calon Asisten Ombudsman RI mengikuti Computer Assisted Test (CAT) di UPT BKN Batam pada Kamis (15/08/2024). Kegiatan ini dilakukan serentak di Ombudsman RI seluruh Indonesia di 33 Kantor Regional BKN dan UPT di seluruh Indonesia.

Tahapan CAT ini merupakan salah satu rangkaian Penerimaan Calon Asisten Ombudsman RI, dimana setelah ini, peserta yang lolos masih akan menghadapi tahapan-tahapan selanjutnya.

"Terdapat 105 orang yang lolos tahapan administrasi. Peserta yang hadir 85 orang dibagi menjadi 2 sesi tes di hari yang sama," ungkap Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Dr Lagat Siadari pada saat tes berlangsung.

Ia menjelaskan, peserta yang mengikuti CAT di UPT BKN Batam tidak terkhusus mengambil formasi di Perwakilan Kepri, melainkan memilih lokasi CAT di Kepri.
"Di Kepri, jumlah pendaftarnya 219 orang. Yang lolos administrasi 134 orang. Beberapa peserta memilih CAT di luar Kepri," jelas Lagat.

Pada tahun 2024, Ombudsman RI Perwakilan Kepri sendiri mendapatkan porsi formasi Calon Asisten Ombudsman RI sebanyak 4 orang.

"Kami berharap Ombudsman Kepri mendapatkan yang terbaik. Khususnya, kami sangat berharap putra dan putri Kepri yang dapat bergabung menjadi bagian Insan Ombudsman RI Perwakilan Kepri," kata Lagat.

Untuk diketahui bersama, hasil CAT direncanakan akan diumumkan pada 20 Agustus 2024. Peserta yang lolos CAT selanjutnya mengikuti tes psikotes dan wawancara lalu diakhiri dengan tes kesehatan.

Bank Indonesia (BI) terus memperkuat komitmen dalam mendorong transformasi ekonomi melalui digitalisasi sistem pembayaran dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Bersinergi dengan Pemerintah Daerah Kepulauan Riau (Kepri), Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepri kembali menyelenggarakan Gebyar Melayu Pesisir (GMP) yang secara konsisten digelar setiap tahun sejak 2021. Pada tahun 2024, GMP mengusung tema “Digitalisasi untuk Transformasi Ekonomi Kepri bagi Kemajuan Negeri”. Acara ini merupakan Strategic Flagship Event yang disinergikan dengan Pekan QRIS Nasional (PQN) dan Bahanakan Cinta Bangga dan Paham Rupiah (BAHARI) yang dilaksanakan selama empat hari dari 15 s.d. 18 Agustus 2024 di Harbourbay, Kota Batam.

GMP 2024 secara resmi dibuka pada tanggal 15 Agustus 2024 oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepri dan Kepala Perwakilan BI Kepri, serta secara virtual dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Republik Indonesia, Deputi Gubernur BI, dan Asisten Deputi Kemenko Perekonomian RI. Dalam sambutannya, MenkopUKM RI, Teten Masduki. mengungkapkan bahwa penyelenggaraan GMP 2024 merupakan momentum Kepulauan Riau untuk mendorong digitalisasi sistem pembayaran dan transformasi UMKM. Menteri Teten juga menyampaikan bahwa posisi strategis Kepulauan Riau khususnya Kota Batam yang menjadi Zona Perdagangan Bebas merupakan potensi besar untuk dikembangkan menjadi digital hub yang terintegrasi dengan ASEAN dalam mengahadapi revolusi industri 4.0.

Selanjutnya, Deputi Gubernur BI, Juda Agung, menekankan pentingnya meningkatkan daya saing UMKM melalui konsep PINTAR, yakni perbaikan dari sisi Produksi, selalu melakukan Inovasi, memperbaiki Narasi, menggunakan Teknologi, mengakselerasi Akses pembiayaan, dan optimalisasi Rantai pasok dengan kolaborasi bersama UMKM lain untuk membentuk sebuah klaster. Sementara itu, Asisten Deputi Kemenko Perekonomian RI, Kartika Listriana, menyampaikan bahwa digitalisasi menjadi kunci tercapainya Indonesia Emas 2045 dan perlunya sinergi kolaborasi berbagai pihak untuk mendorong ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan. Sejalan dengan hal tersebut, Sekda Provinsi Kepri, Adi Prihantara yang mewakili Gubernur Kepri juga berharap agar berbagai pihak terus bersinergi untuk mendorong berkembangnya pelaku UMKM baru sehingga dapat meningkatkan produktivitas yang juga menjadi faktor penting tercapainya Indonesia Emas.

GMP 2024 merupakan salah satu program strategis Provinsi Kepri yang ditujukan untuk mempercepat digitalisasi ekonomi dan penguatan UMKM. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Perwakilan BI Provinsi Kepri, Suryono, yang menyampaikan laporan rangkaian kegiatan Road to GMP 2024 sejak awal tahun serta melibatkan pemerintah kota/kabupaten di Provinsi Kepri. Suryono juga menjelaskan bahwa sinergi tersebut merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Perhelatan  GMP 2024 akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, antara lain pameran UMKM dan fintech, fashion show, seminar nasional, business matching, serta berbagai kompetisi seperti basket 3x3, kreasi band, ranking 1, mewarnai untuk anak-anak, dan yel-yel pramuka.

Sebagai informasi, pertumbuhan ekonomi Kepri pada triwulan II 2024 mencapai 4,90% (yoy) dan merupakan yang tertinggi kedua se-Sumatera. Pertumbuhan ekonomi yang solid tersebut diikuti dengan inflasi yang terkendali pada Juli 2024 yang sebesar 2,81% (yoy). Kedua capaian tersebut merupakan hasil sinergi yang solid antara Bank Indonesia, Pemerintah Daerah, dan semua pihak terkait dalam mengimplementasikan berbagai program pengendalian inflasi, pengembangan UMKM, dan digitalisasi ekonomi. Hingga saat ini, nominal transaksi digital melalui QRIS di Kepri telah mencapai Rp2,1 triliun dengan volume/frekuensi transaksi sebesar 14 juta transaksi.

Bank Indonesia Kepri berkomitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak dalam mengembangkan ekonomi digital dan UMKM guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Berbagai upaya strategis akan terus didorong, termasuk pendampingan UMKM, promosi perdagangan, business matching, serta kurasi dan inkubasi untuk mendukung UMKM berdaya saing tinggi. Bank Indonesia Kepri juga akan terus memperluas transaksi pembayaran digital di Kepri untuk mendukung tercapainya digitalisasi ekonomi.

 

Medan, 13 Agustus 2024 – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand IM3 menginisiasi program “Kampung IM3” di beberapa desa yang tersebar di wilayah Sumatra dan sekitarnya. Program yang dijalankan sejak Juli hingga Desember 2024 ini merupakan wujud komitmen Indosat dalam memberdayakan Indonesia lewat pengembangan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat setempat, yang ditunjang oleh jaringan IM3 yang luas dan stabil.

Fahd Yudhanegoro, EVP – Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, “Banyaknya pelaku UMKM di desa sangat berpengaruh terhadap perekonomian setempat. UMKM membutuhkan konektivitas internet yang andal untuk mengembangkan usahanya. Melalui brand IM3, Indosat hadir dengan menyediakan layanan telekomunikasi untuk mendukung aktivitas digital masyarakat di desa. Dengan hadirnya layanan internet dari IM3 yang luas dan stabil hingga ke pelosok perdesaan, kami percaya hal tersebut akan dapat mendukung peningkatan perekonomian masyarakat setempat.”

Dalam program Kampung IM3, Indosat memberikan dukungan berupa sejumlah perangkat CCTV yang saling terhubung ke server aplikasi melalui jaringan yang #SelaluNyambungdenganIM3. Sistem CCTV berbasis jaringan nirkabel ini memungkinkan pengawasan secara real-time dan melakukan perekaman yang bisa diakses dari jarak jauh. Community center di desa juga akan dilengkapi dengan fasilitas WiFi untuk melengkapi fungsinya sebagai pusat kegiatan masyarakat.

“Indosat telah menyediakan jaringan internet yang luas dan stabil untuk mendukung sistem CCTV dalam program Kampung IM3. Dengan koneksi internet yang baik, sistem CCTV bisa berfungsi secara optimal. Dalam program Kampung IM3, Indosat bekerja sama dengan pemerintah desa dalam mengidentifikasi lokasi yang membutuhkan pengawasan untuk menciptakan lingkungan desa yang aman dan nyaman. Kolaborasi ini mencakup aspek teknis dan logistik, termasuk instalasi dan pemeliharaan sistem CCTV”, lanjut Fahd.

Untuk memastikan agar dukungan fasilitas yang diberikan Indosat dapat digunakan secara efektif, program Kampung IM3 juga memberikan pelatihan tentang cara pengoperasian dan pemeliharaan sistem CCTV kepada aparat pemerintah desa. Dengan sistem CCTV berbasis jaringan, data yang didapatkan bisa dikelola dan dianalisa untuk meningkatkan efektivitas pengawasan. Indosat juga menyediakan opsi platform atau solusi yang memungkinkan pengelolaan dan pemantauan data secara efisien oleh aparat pemerintah desa.

Saat ini, program Kampung IM3 sudah berjalan di wilayah Medan dan sekitarnya, tepatnya di Desa Hulu, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Lebih lanjut, program Kampung IM3 juga sedang dalam proses implementasi di 15 desa di wilayah lainnya seperti Banda Aceh, Binjai, Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Padang, Pekanbaru, Batam, Jambi, Bengkulu, Lubuklinggau, Palembang, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Metro, dan Lampung Timur.

Ke depannya, program Kampung IM3 diharapkan dapat terus memberikan efek positif berganda kepada masyarakat setempat di hingga 30 desa di Sumatra, baik dari sisi peningkatan perekonomian, keamanan dan juga perbaikan fasilitas desa.

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui melalui Biro Umum menggelar sosialisasi sekaligus pelatihan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN) V2 pada Rabu (14/8/2024) di Hotel Santika Batam Center.

Dibuka oleh Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Wahjoe Triwidijo Koentjoro, kegiatan ini menghadirkan empat orang narasumber dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Dalam sambutannya, Wahjoe menyambut baik pembaharuan aplikasi yang di inisiasi oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) ini karena memudahkan instansi untuk mengelola aset Barang Milik Negara (BMN) – nya.

“Dengan aplikasi ini, Biro Umum sangat dimudahkan karena mulai dari proses perencanaan, pengelolaan, alih status, hingga penghapusan BMN dapat dilakukan di komputer maupun dalam genggaman (gawai) sehingga bisa diakses kapan pun dimana pun,” terang Wahjoe.

Wahjoe berharap setelah kegiatan yang dihadiri oleh para perwakilan pengelola aset dari setiap Unit Kerja ini selesai, penggunaan aplikasi ini sudah bisa menjadi sebuah rutinitas dan tidak ada kendala dalam pelaksanaannya.

"Dalam rangka mempermudah pengelolaan aset BMN di lingkungan BP Batam melalui aplikasi SIMAN V2, kami harapkan pegawai yang mengikuti kegiatan ini dapat berdiskusi aktif dengan narasumber untuk memperdalam wawasan tentang aplikasi ini," ujar Wahjoe.

“Semoga ilmu dan wawasan yang didapat dari narasumber dapat dijadikan bekal untuk mengelola aset dari setiap Unit Kerja Bapak/Ibu dan tidak ada kendala berarti selama proses menggunakan aplikasi ini secara rutin,” pungkas pria alumni Kementerian Keuangan Republik Indonesia ini.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Biro Umum, Budi Susilo serta beberapa Pejabat Tingkat III dan IV di lingkungan BP Batam. (MI)

BP Batam kembali memfasilitasi pergeseran terhadap tiga Kepala Keluarga (KK) yang terdampak Pembangunan Rempang Eco-City, Selasa (13/8/2024).

Jumlah tersebut menambah total warga yang telah menempati hunian sementara menjadi sebanyak 166 KK.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait menjelaskan, ketiga KK yang bergeser ke hunian sementara tersebut berasal dari Sembulang dan siap mendukung penuh realisasi pengembangan Kawasan Rempang sebagai The New Engine of Indonesian's Economic Growth.

"BP Batam masih terus berupaya untuk menuntaskan proyek strategis nasional ini. Kami berharap, seluruh komponen daerah pun dapat mendukung percepatan investasi di Rempang," ujar Tuty, panggilan akrabnya.

Di samping itu, lanjut Tuty, pihaknya juga terus menggesa pengerjaan rumah baru untuk warga terdampak pengembangan Rempang Eco-City yang berlokasi di Tanjung Banon.

Berdasarkan laporan tim di lapangan, Tuty menyampaikan bahwa pembangunan sebanyak 46 unit rumah masih terus berlangsung.

"Kita berharap, semua proses berjalan lancer dan dapat memenuhi target. Sehingga, tidak ada lagi keraguan bagi masyarakat untuk mendukung proyek strategis pemerintah ini," tambah Tuty.

Sementara, warga Sembulang Bernama Salipan mengatakan jika keluarganya mendukung penuh proyek pengembangan Rempang sebagai kawasan ekonomi baru.

Dengan harapan, proyek ini dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat Rempang.

"Kami siap mendukung pemerintah supaya warga bisa lebih maju dan anak cucu nantinya bisa hidup lebih baik. Namanya proyek pemerintah, tentu tujuannya baik," tegas Salipan. (*)

BP Batam berpartisipasi dalam kegiatan Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) 2024 yang keenam di Jakarta International Expo, Senin (12/8/2024).

Partisipasi BP Batam ini bertujuan untuk mempromosikan Batam sebagai salah satu kawasan ramah investasi, khususnya dalam mendukung kemajuan ekosistem digital di Indonesia.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait mengatakan, keikutsertaan BP Batam pada kegiatan tersebut sekaligus momentum untuk memperkenalkan potensi pengembangan Data Center yang menjadi keunggulan Batam dalam investasi sektor inovasi teknologi.

"Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mendukung transformasi digital. Dengan harapan, kemajuan inovasi teknologi dapat memberikan peningkatan nilai dan daya saing investasi di Batam," ujar Tuty, panggilan akrabnya, yang turut hadir di Jakarta.

Tuty juga mengapresiasi penyelenggaraan IIXS 2024 yang mendapat dukungan penuh dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Republik Indonesia.

Melalui kegiatan ini, lanjut Tuty, industri teknologi mendapat perhatian khusus dari pemerintah sehingga mampu memberikan dampak terhadap kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

"Kemkominfo telah menjelaskan pemetaan dan prospek industri inovasi teknologi terhadap ekonomi daerah. BP Batam juga menangkap akan potensi ini dan siap berkolaborasi dengan pelaku industri agar realisasi investasinya bisa maksimal," pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan IXXS 2024 Wakil Menteri Kominfo, Nezar Patria serta Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet (APJII), Muhammad Arif.

Dalam sambutannya, Nezar Patria menyampaikan bahwa transformasi digital juga mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia apabila dilihat dari aspek bisnis di tengah gelombang digitalisasi yang kian pesat.

Di samping itu, lanjut Nezar, transformasi digital menjadi salah satu agenda dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Ini membutuhkan kolaborasi yang maksimal antar pemangku kepentingan agar terwujudnya transformasi digital yang inklusif dan bermakna," terang Nezar. (*)

Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Wahjoe Triwidijo Koentjoro menerima langsung kunjungan dari Direktur Politeknik Caltex Riau (PCR), Dadang Syarif Sihabudin Sahid di Marketing Centre, Selasa (13/8/2024).

Kunjungan itu dalam rangka memperoleh informasi mengenai perkembangan pembangunan di Kota Batam, untuk menjadi bahan pertimbangan penyusunan perencanaan strategis Politeknik Caltex Riau dalam memenuhi kebutuhan dunia industri.

“Batam begitu berkembang khususnya di lima tahun terakhir, banyak alumni kami yang berkiprah di sini. Oleh karena itu, Batam menjadi hal yang strategis bagi kami untuk menjadi bagian dalam perencanaan strategis, khususnya bagaimana membuka program-program studi baru, bagaimana membina lulusan dan proses akademik yang dilakukan oleh kami,” kata Direktur PCR, Dadang Syarif Sihabudin Sahid.

Lebih lanjut ia berharap, dapat terjalin kolaborasi dan sinergi bersama BP Batam maupun industri di kota Batam.

“Harapan kedepannya tentu hubungan ini akan tetap dilakukan tidak hanya dengan BP Batam, tetapi juga dengan industri-industri yang ada di Batam. Sehingga lulusan institusi pendidikan tinggi khususnya di vokasi, diharapkan betul-betul siap mendukung perencanaan strategis suatu daerah,” ujar pria yang sudah memimpin PCR dalam 4 periode itu.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan, Wahjoe Triwidijo Koentjoro menyambut baik dan mengapresiasi upaya PCR untuk menyiapkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing.

“Batam yang berkembang pesat membutuhkan tenaga kerja yang terampil, oleh karenanya kita harus siap dan memastikan bahwa Batam tetap kompetitif di kancah global,” seru Wahjoe.

Turut hadir dalam pertemuan, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait, Kepala Biro SDM, Lilik Lujayanti, Kabag Humas, Sazani dan Kabag Promosi, Sofyan.

Dalam langkah strategis untuk mewujudkan komitmen PLN Batam mendukung Transformasi PLN sekaligus mendukung Indonesia untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060, PT PLN Batam melakukan Penandatanganan Perjanjian Pemegang Saham dan Perjanjian Pendanaan Ekuitas dengan PT Aruna Cahaya Pratama, di Radisson Hotel, Batam, (7/8).

Perjanjian ini mencakup co-invesment kepemilikan saham PT PLN Batam di dalam PT Aruna Hijau Power (AHP) dalam rangka kerjasama proyek pembangkit pembangkit listrik tenaga surya (PTLS) 100 MWp di wilayah usaha PT Tatajabar Sejahtera. Kegiatan ini di hadiri langsung oleh Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis, PT PLN (Persero), Hartanto Wibowo dan Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PT PLN (Persero), Yusuf Didi Setiarto yang hadir secara daring. Hadir juga Direktur Utama PT Aruna Cahaya Pratama Robby Eduardo Quento.

Pada sambutannya, Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis, PT PLN (Persero), Hartanto Wibowo mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan momentum yang bersejarah, baik bagi PLN Batam maupun PT Aruna Cahaya Pratama.

“PT PLN Batam adalah anak perusahaan dari PT PLN (Persero), BUMN dengan asset terbesar sekaligus jantungnya Indonesia. Sementara itu PT Aruna Cahaya Pratama merupakan bagian dari Salim Group. Sehingga penandatanganan ini merupakan kolaborasi dari dua perusahaan besar yang akan menjadi keluarga besar,” ujar Hartanto.

Hartanto juga memuji dan memberikan apresiasi terhadap jalannya proyek pembangunan PLTS 100 MWp Tata Jabar yang dapat selesai lebih cepat daripada target yang ditentukan.

“Hal ini menjadi legacy yang pantas kita banggakan. Dimana pembangunan PLTS 100 MWp Tata Jabar ini adalah PLTS Ground Mounted terbesar di Indonesia, menggunakan teknologi termutakhir dan menjadi proyek dengan pembangunan tercepat. Ini menjadi catatan indah bagi PT PLN Batam dan juga PT Aruna,” bebernya lagi.

“Semoga dengan penandatanganan perjanjian ini, Insya Allah akan memberi manfaat dan berkah bagi kita semua, bukan hanya bagi PT PLN Batam dan PT Aruna, namun juga bagi Bangsa Indonesia dalam mempercepat pencapaian bauran energi hijau untuk masa depan yang lebih cerah,” harap Hartanto.

Sejalan dengan itu Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PT PLN (Persero), Yusuf Didi Setiarto juga mengucapkan selamat kepada PT PLN Batam dan PT Aruna Cahaya Pratama. Menurutnya PT Aruna merupakan mitra strategis perusahaan yang sangat baik.

“Melalui kerjasama ini, kami mendapatkan banyak hikmah dan pelajaran baru yang dapat kita terapkan dikemudian hari, dimana akhirnya apa yang kita nantikan akan terwujud. Pembangunan PLTS 100 MWp yang tercepat, dengan tekhnologi termutahir dan terbesar di Indonesia segera kita resmikan. Semoga kerjasama antara PLN Group dan Salim Group bisa terus di kembangkan,” kata Yusuf Didi.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PLN Batam, Muhammad Irwansyah Putra mengungkapkan kebanggaannya bagi PLN Batam yang turut serta menjadi bagian untuk impian dari negara Indonesia mencapai NZE.

“Terimakasih kami ucapkan kepada Holding Kami, PT PLN (Persero) khususnya Bapak Hartanto Wibowo yang dari awal hingga akhir proyek selalu memberikan masukan dan support-nya. Inysa Allah pada Jumat ini, 9 Agustus 2024 PLTS 100 MWp Tata Jabar sudah bisa commissioning,” ucap Irwansyah.

Lebih lanjut Irwansyah menjelaskan kerjasama pembangunan PLTS dengan kapasitas sebesar 100 MWp merupakan tonggak penting dalam eksploitasi energi matahari. Proyek ini menggunakan panel surya hampir 170.000 modul yang tersebar luas pada area seluas lebih dari 85 hektar. PLTS ini menggunakan sistem panel surya yang terpasang di tanah dan tersebar pada 5 lokasi di Kawasan Kota Bukit Indah Industrial City.

“Mudah-mudahan melalui penandatanganan ini menjadi ikatan keluarga antara PLN Batam dan Aruna untuk membangun kerjasama lain ke depannya,” pungkas Irwansyah.

Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin, memberikan penghargaan kepada kepala daerah dari 33 provinsi dan 460 kabupaten/kota di Indonesia yang telah berhasil meraih predikat Universal Health Coverage (UHC), Kamis (8/4). Penghargaan ini diberikan dalam acara UHC Awards, sebagai bentuk apresiasi atas komitmen pemerintah daerah dalam mendaftarkan penduduknya pada Program JKN.

Dalam acara tersebut, Ma'ruf Amin menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pemerintah daerah yang telah menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung Program JKN. Pencapaian UHC di berbagai daerah ini menunjukkan komitmen negara dalam memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.

“Pencapaian ini tidak lepas dari sinergi dan kolaborasi yang solid antara BPJS Kesehatan, kementerian/lembaga, dan seluruh pemerintah daerah. Pemerintah daerah harus mendorong agar setiap penduduk yang berada di wilayahnya terdaftar sebagai peserta aktif dalam Program JKN,” terang Ma’ruf Amin.

Dirinya juga menegaskan bahwa pemerintah pusat, daerah, dan fasilitas kesehatan harus memastikan bahwa setiap warga negara dapat mengakses layanan kesehatan, tanpa terkendala biaya dan lokasi. Selain itu, Indonesia juga mendapat pengakuan internasional dari International Social Security Association (ISSA). Penghargaan tersebut diserahkan oleh Presiden ISSA, Mohammed Azman, sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Indonesia dalam mencapai UHC. Penghargaan ini semakin mengukuhkan posisi Indonesia di kancah global sebagai negara yang serius dalam perlindungan jaminan kesehatan. “UHC sangat penting untuk memastikan bahwa setiap orang memiliki akses ke layanan kesehatan yang berkualitas, yang sejalan dengan prinsip kami.

Dalam mencapai UHC, melibatkan berbagai upaya yang signifikan, seperti menjangkau semua masyarakat, dan memastikan pengelolaan Program JKN dalam rangka keberlanjutan finansial,” ucap Mohammed Azman. Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, dalam sambutannya juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh kepala daerah atas kesuksesan Program JKN. Dirinya juga menambahkan, bahwa capaian UHC di berbagai daerah merupakan bentuk implementasi pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Jumlah kepesertaan JKN per 1 Agustus 2024 telah mencapai 276.520.647 jiwa, atau 98,15 persen dari total penduduk di Indonesia. Pencapaian ini bukan hanya tentang jumlah kepesertaan, tetapi juga memastikan seluruh penduduk memiliki akses terhadap layanan kesehatan,” jelas Ghufron.

Untuk memastikan akses layanan kesehatan tersebut, per 1 Agustus 2024 BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan 23.205 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 3.129 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL). Selain itu, BPJS Kesehatan juga memberikan pelayanan bagi masyarakat di Daerah Belum Tersedia Fasilitas Kesehatan Memenuhi Syarat (DBTFMS), di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), salah satunya melalui kerja sama dengan rumah sakit terapung. "Sejak awal pelaksanaan Program JKN, BPJS Kesehatan terus mengalami peningkatan baik dari sisi penerimaan iuran maupun pemanfaatan layanan. Pada 2014, BPJS Kesehatan menerima iuran sebesar Rp40,7 triliun, sementara pada tahun 2023 jumlahnya meningkat menjadi Rp151,7 triliun dengan kolektibilitas iuran mencapai 98,62%," terang Ghufron. Ghufron juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2023, BPJS Kesehatan telah menggelontorkan Rp34,7 triliun untuk membayar pelayanan kesehatan 29,7 juta kasus penyakit berbiaya katastropik "Penting untuk deteksi dini dalam rangka mengendalikan angka penderita penyakit berbiaya katastropik. Lebih cepat diketahui, lebih cepat penanganannya," ujar Ghufron. Ghufron juga menjelaskan berbagai inovasi yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan, seperti Aplikasi Mobile JKN, yang memudahkan peserta dalam mengakses layanan administrasi dan fasilitas kesehatan. "Aplikasi Mobile JKN menyediakan berbagai fitur dalam mempermudah layanan administrasi JKN, seperti pendaftaran bagi peserta mandiri, perubahan FKTP, skrining riwayat kesehatan, konsultasi dengan dokter di FKTP, hingga pencarian fasilitas kesehatan terdekat. "Fitur Antrean Online juga memungkinkan peserta untuk mengambil nomor antrean secara praktis, memudahkan akses layanan JKN tanpa harus menunggu lama," kata Ghufron.

Selain itu, Ghufron menuturkan fitur i-Care JKN, yang memungkinkan peserta JKN dan dokter di fasilitas kesehatan mengetahui riwayat kunjungan, obat yang diberikan, hingga tindakan yang pernah dijalani. Dengan demikian, dokter dapat memberikan tindakan yang cepat dan tepat bagi peserta JKN. "Pada 2014, tercatat 92,3 juta pemanfaatan per tahun, sementara pada tahun 2023 angkanya meningkat menjadi 606,7 juta pemanfaatan, atau sekitar 1,7 juta pemanfaatan layanan setiap harinya. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat yang percaya dengan Program JKN," tandas Ghufron. Ghufron juga menegaskan bahwa BPJS Kesehatan kembali mencatatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atau Wajar Tanpa Modifikasian (WTM) untuk laporan keuangan selama 10 kali berturut-turut. "Pencapaian ini menunjukkan konsistensi BPJS Kesehatan dalam menerapkan tata kelola yang baik, serta menjalankan Program JKN dengan prinsip kehati-hatian dan akuntabilitas," kata Ghufron. Menurutnya, mengelola jaminan kesehatan bagi ratusan juta jiwa penduduk Indonesia bukanlah tugas yang mudah, mengingat ekosistem JKN yang kompleks dan ekspektasi masyarakat yang terus meningkat. Dengan Program JKN, diharapkan kualitas hidup masyarakat Indonesia semakin baik. "Maka dari itu saya mengajak seluruh kepala daerah untuk mendaftarkan seluruh warganya sebagai peserta JKN bagi yang belum memperoleh predikat UHC. Bagi yang telah meraih predikat UHC, diharapkan untuk mempertahankan dan memastikan bahwa seluruh penduduk telah didaftarkan sebagai peserta JKN," tutup Ghufron. Untuk wilayah BPJS Kesehatan Cabang Batam yakni Kota Batam dan Karimun, keduanya ikut diundang dalam kegiatan UHC Award karena sudah mencapai UHC dengan capaian sebagai berikut. Kota Batam dengan capaian 98,60% dari total penduduk 1.260.785 jiwa dan Kabupaten Karimun dengan capaian 97,12% dari total penduduk 270.121 jiwa.

Delapan Kepala Keluarga (KK) asal Desa Blongkeng yang terdampak Proyek Rempang Eco-City memilih untuk bergeser ke hunian sementara, Rabu (7/8/2024).

Langkah ini merupakan bentuk dukungan warga terhadap realisasi pengembangan Kawasan Rempang sebagai The New Engine of Indonesian's Economic Growth.

"Mudah-mudahan proyek Rempang bisa berjalan lancar," harap Ahmat Zulimin, warga Desa Blongkeng, Rempang.

Ia juga berharap, Proyek Rempang Eco-City dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi seluruh masyarakat setempat.

Sehingga, perekonomian warga sekitar proyek pun bisa ikut meningkat dengan hadirnya pembangunan ini.

"Terima kasih pula kepada pemerintah dan BP Batam yang telah membantu pergeseran terhadap kami. Semoga ekonomi warga bisa lebih sejahtera ke depannya," tambahnya.

Senada, warga lainnya bernama Kahar juga berharap penuh dengan kehadiran Proyek Rempang Eco-City.

Pria yang telah bermukim di Desa Blongkeng sejak puluhan tahun lalu ini ingin, ekonomi masyarakat lokal bisa ikut meningkat signifikan.

"Saya dan keluarga mendukung pemerintah agar proyek ini bisa berjalan. Sebagai masyarakat, saya ingin anak-cucu kami ke depan bisa hidup lebih baik dan mendapat pekerjaan yang layak," ungkapnya.

Terpisah, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait menyampaikan, pergeseran terhadap delapan KK asal Desa Blongkeng ini sekaligus menambah total warga yang telah bergeser ke hunian sementara menjadi sebanyak 163 KK.

Sebagaimana komitmen BP Batam sejak awal, lanjut Ariastuty, tiap warga yang bergeser akan mendapatkan santunan berupa biaya hidup sebesar Rp 1,2 juta per jiwa.

Di samping itu, mereka juga mendapat biaya sewa rumah dengan jumlah yang sama yakni Rp 1,2 per bulan.

"Kami berupaya untuk menyelesaikan hak-hak masyarakat sebelum investasi Rempang Eco-City terealisasi. Pada prinsipnya, BP Batam tidak ingin ada hak warga yang terabaikan sehingga proyek ini mendapat dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat," tegasnya. (*)

Page 47 of 91

Tentang Kami