Live Streaming
Page 49 of 91

PT PLN Batam bersilaturahmi dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Batam dan Kepri di Menara Aria Harbour Bay, Batam, pada 15 Juli 2024. Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat hubungan baik dan membahas penyesuaian tarif (tarif adjustment/TA) PT PLN Batam yang berlaku sejak 1 Juli 2024.

Sekretaris Perusahaan PT PLN Batam, Zulhamdi, bersama Manager Komunikasi dan TJSL Bukti Panggabean, disambut langsung oleh Stanly Rocky, Ketua DPP Apindo Kepulauan Riau, dan Rafki Rasyd, Ketua DPK Apindo Kota Batam.

Zulhamdi menjelaskan bahwa TA ditetapkan berdasarkan empat parameter: kurs, ICP, inflasi, dan HBA. Penyesuaian tarif ini perlu dilakukan karena belum pernah dilakukan sejak tahun 2017.

Menanggapi TA, Apindo memahami dan berharap PLN Batam dapat meningkatkan kualitas pelayanannya. Stanly Rocky, Ketua DPP Apindo Kepri, menekankan pentingnya pasokan listrik yang handal dan cadangan kapasitas listrik yang memadai untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Batam.

Zulhamdi menegaskan komitmen PLN Batam untuk menjaga mutu pelayanan dan pasokan listrik. “Kehadiran listrik sangat penting bagi pergerakan roda ekonomi. PLN Batam terus memastikan pelanggan dapat terus memperoleh listrik yang handal dan berkualitas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Zulhamdi menjelaskan bahwa PLN Batam tidak hanya mengandalkan pengoperasian pembangkit untuk memperkuat keandalan pasokan listrik, tetapi juga didukung dengan sistem jaringan kelistrikan yang memadai. Dengan adanya TA, PLN Batam akan terus memperkuat sistem kelistrikan Batam-Bintan untuk memberikan pelayanan kelistrikan yang optimal.

“Hal ini menjadi modal utama kami untuk memberikan pasokan listrik andal sekaligus mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Zulhamdi.

Menanggapi hal tersebut, Rafki Rasyid, Ketua APINDO Kota Batam, menyampaikan beberapa masukan untuk PLN Batam. Pertama, terkait keluhan pengusaha industri yang dimasukkan ke golongan bisnis, yang memberatkan mereka dalam pembayaran beban tarif dan tarif pajak penerangan jalan yang lebih tinggi.

Rafki meminta PLN Batam untuk mengecek kembali penggolongan tarif dan memastikan bahwa setiap pelaku usaha dikategorikan dengan tepat. Ia juga meminta PLN Batam untuk tidak mengarahkan pengusaha industri yang ingin memasang sambungan listrik baru ke golongan bisnis atau golongan lain yang tidak sesuai dengan jenis usahanya.

“Penggolongan tarif yang tepat sasaran akan membantu meringankan beban pengusaha di tengah kenaikan tarif PLN Batam saat ini,” ujar Rafki.

Zulhamdi merespon masukan Rafki dengan baik dan berjanji akan membicarakannya dengan manajemen PLN Batam. “Intinya PLN Batam menghargai setiap masukan dari pelanggan dan akan selalu menjaga hubungan baik dan kualitas pelayanannya,” pungkas Zulhamdi.

Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara PLN Batam dan Apindo dalam menghadapi penyesuaian tarif listrik. Dengan komunikasi yang baik dan komitmen bersama, diharapkan dampak kenaikan tarif dapat diminimalisir dan tidak mengganggu roda ekonomi di Batam

Penanaman Modal Asing (PMA) di Kota Batam tumbuh positif sepanjang Triwulan I Tahun 2024.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI mencatat, realisasi PMA sepanjang Januari hingga Maret Tahun 2024 di Batam mencapai USD 382,20 juta atau setara Rp 5,73 triliun.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan realisasi pada kuartal pertama tahun 2023 lalu yang hanya sebesar USD 174,063 juta atau senilai Rp 2,61 triliun.

Pertumbuhan nilai realisasi PMA tersebut tidak terlepas dari perkembangan beberapa sektor industri di Batam. Terutama industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik dan jam yang kembali mendominasi sepanjang Triwulan I 2024 dengan nilai USD 151,68 juta atau Rp 2,275 triliun.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengapresiasi kerja keras seluruh pihak atas pencapaian positif tersebut.

Menurut Rudi, BP Batam dan seluruh komponen daerah berhasil menjaga iklim investasi dan situasi kondusif Kota Batam sehingga para investor pun merasa aman.

"Jika keamanan dan kenyamanan investor terjamin, maka investasi akan berjalan lancar. Mari kita terus menjaga kondisi ini agar ekonomi Batam bangkit dan memberikan dampak kesejahteraan terhadap masyarakat," ujarnya, Rabu (17/7/2024).

Rudi optimistis, nilai investasi di Batam pun akan terus meningkat dengan hadirnya sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) dari pemerintah pusat.

Dengan harapan, PSN yang ada mampu memberikan stimulus terhadap peningkatan nilai investasi ke depannya.

"Investasi yang hadir kita harapkan mampu mendukung peningkatan ekonomi daerah. Oleh sebab itu, butuh kolaborasi dari seluruh pihak agar produksi yang ada saat ini berjalan lancar dan maksimal," pungkasnya. (*)

Batam, 16 Juli 2024 – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan penyesuaian tarif tenaga listrik (tariff adjustment) PT PLN Batam yang semenjak tahun 2017 belum pernah memberlakukan penyesuaian tarif. Penerapan tariff adjustment triwulan III 2024 PT PLN Batam antara 6,00-9,83% hanya menyasar 11 dari 23 golongan pelanggan.

Pemerintah sangat berhati-hati dalam menerapkan tariff adjustment dengan tetap menjaga daya saing industri di Batam sehingga sebagian golongan tarif Batam masih di bawah Biaya Pokok Penyediaan tenaga listrik.

Dengan implementasi tariff adjustment tersebut, imbuh Jisman, PT PLN Batam memperoleh margin sebesar 3,04% yang sebelumnya masih negatif. Hal ini dapat lebih mendorong PT PLN Batam meningkatkan keandalan dan pelayanan kepada masyarakat, dan Ia meminta PT PLN Batam meningkatkan efisiensi operasional.

"Kami tetap meminta PLN Batam dapat meningkatkan efisiensi operasional sehingga dapat menjaga keberlangsungan penyediaan usaha listrik di Batam," ujar Jisman pada 28 Juni lalu.

Sejalan dengan keputusan tersebut, PT PLN Batam melalui 4 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) yang tersebar di Batam melakukan sosialisasi pemahaman tentang penyesuaian tarif tenaga listrik (tariff adjustment) kepada masyarakat ke 11 Kecamatan, hingga kepada 48 kelurahan yang ada di Batam.

Sekretaris Perusahaan PT PLN Batam, Zulhamdi mengatakan PLN Batam siap menjalankan keputusan pemerintah terkait penyesuaian tarif tenaga listrik untuk triwulan III tahun 2024. Lebih lanjut, PLN Batam berkomitmen untuk menyediakan pasokan listrik yang andal bagi seluruh masyarakat Batam dan sektor bisnis hingga industri yang sedang tumbuh.

“Dalam menyediakan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan dipengaruhi oleh beberapa variabel yang terdiri dari kurs, harga energi primer, dan inflasi. Pemerintah dan PLN Batam mempertimbangkan 3 (tiga) variabel dalam menerapkan tariff adjustment, yaitu kondisi kurs, harga energi primer, dan inflasi demi tetap mampu menghadirkan listrik yang andal dan berkelanjutan bagi masyarakat Batam,” ucap Zulhamdi.

Penerapan tariff adjustment triwulan III 2024 PT PLN Batam hanya menyasar 11 dari 23 golongan pelanggan. Untuk pelanggan rumah tangga 1,300 VA dan 2,200 VA atau 6 ampere dan 10 ampere mengalami penyesuaian 6% saja. Ia juga menambahkan bahwa tariff adjustment baru diberlakukan pada pemakaian bulan Juli ini, yang artinya pembayaran penggunaan listrik ini akan dihitung bulan depan atau bulan Agustus.

“Pembayaran listrik yang pelanggan lakukan bulan ini adalah untuk pemakaian pada bulan Juni lalu. Dan belum masuk tariff adjustment. Kalau ada pembayaran bulan ini ada kenaikan kemungkinan karena pemakaian nya yang naik, untuk tarif tidak ada perubahan dari bulan bulan sebelumnya,” tambah Zulhamdi.

“Bagi pelanggan PLN Batam yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut terkait golongan tarif yang mengalami penyesuaian atau melakukan simulasi perhitungan tarif dapat menghubungi Contact Center PLN Batam melalui nomor 0778-123 atau dapat mengunjungi posko pengaduan pelanggan di Kantor Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), Batam Center, UP3 Nagoya, UP3 Batu Aji dan UP3 Tiban,” tandasnya.

Salah satu peserta sosialiasi Mike Ariani, pelanggan PLN Batam dengan daya 900 VA rumah tangga atau biasa di sebut 6 ampere di KK Muka Kuning Indah, Batu aji menyampaikan pendapatnya tentang tariff adjustment yang sedang diberlakukan ini.

‘’Penyesuaian Tarif Tenaga Listrik PLN Batam merupakan hal yang wajar karena saat ini pelayanan PLN Batam sudah cukup baik. Contohnya di perumahan saya jarang belakangan ini jarang sekali pemadaman,” imbuh Mike.

Ia pun tidak mempermasalahkan penyesuaian tarif ini karena memang belum dilakukan sejak tahun 2017. Harapannya PLN Batam dapat mengimbangi dengan kinerja yang lebih baik sehingga tidak ada pemadaman dengan waktu lama yang berdampak pada usahanya.

“Kalaupun ada pemadaman akibat jaringan atau gangguan local, PLN Batam melalui quick response harus segera melakukan penormalan. Saya juga berharap kedepannya agar pelayanan listrik juga sampai ke pelosok-pelosok Batam agar seluruh masyarakat Batam juga dapat menikmati listrik yang merata,” tutup Mike.

Kota Batam – Ombudsman RI Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) menyebut ada indikasi “tidak memberikan pelayanan” oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah di Kota Batam.

Pasalnya, ada pembayaran retribusi sampah oleh masyarakat namun banyak keluhan yang disampaikan masyarakat kepada Ombudsman dan melalui kanal media soal pengangkutan sampah yang lamban dilakukan bahkan harus menunggu 10 hari sekali agar sampahnya dapat diangkut.

Apalagi belum lama ini tepatnya Kamis (30/05/2024), bak sebuah truk sampah terguling saat melintasi Laluan Madani, Batam Center. Mengakibatkan muatan sampah tumpah dan menutup jalur bagian bawah jembatan Laluan Madani.

Hal ini diperkirakan terjadi karena muatan yang terlalu banyak dan kondisi armada yang dianggap sudah tidak laik.

Pacsa kejadian tersebut, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepri, Dr Lagat Siadari mengungkap telah berkoordinasi dengan Kepala DLHK Batam melalui telepon.

“Dari informasi yang kami dapatkan, DLHK mengakui belum memiliki anggaran untuk melakukan peremajaan truk sampah,” jelas Lagat pada Selasa (16/07/2024) di Kantor Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepri saat ditanyai oleh wartawan dari salah satu media.

Dalam perbincangan tersebut, Ombudsman telah meminta peremajaan dilakukan secara bertahap agar tidak membebani anggaran.

“Kami sampaikan, agar tidak membebani anggaran lakukan peremajaan secara bertahap, semisal, pertahun ditambah 2 armada. Sehingga armada yang sudah layak dibesi tuakan saja, jangan dipakai lagi,” ungkap Lagat.

Terkait persoalan pengangkutan sampah dari sumber sampah ke TPA, ia mengatakan pihak DLH sebelumnya telah berjanji untuk melakukan pengangkutan 2 kali dalam seminggu.

“Ayo Kepala Dinas dan Pemerintah Kota Batam, kami imbau berikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Ada retrbusi yang dibayarkan oleh masyaraka. Sehingga ada kewajiban untuk melakukan pelayanan. Jika tidak dilakukan maksimal maka ada indikasi DLH maladministrasi, tidak memberikan pelayanan,” tutupnya.

Batam, 12 Juli 2024. Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Batam dan Kepulauan Riau, Pemerintah berupaya untuk mengoptimalkan pengembangan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam, salah satunya yakni Kawasan Rempang Ecocity yang saat ini sudah menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).

Pengembangan Kawasan Rempang Ecocity merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari arah kebijakan dan langkah-langkah strategis pengembangan Kawasan Batam, Bintan, dan Karimun (BBK) yang telah disusun dalam Rencana Induk Pengembangan KPBPB BBK.

Guna membahas kondisi terkini terkait perkembangan penyelesaian dan penanganan Kawasan Rempang Ecocity, Pemerintah melakukan Rapat Koordinasi dengan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor BP Batam, Jumat (12/07).

“Jadi tadi kita rapat terkait dengan perkembangan PSN, termasuk yang PSN di Rempang. Pada prinsipnya, berbagai hal telah dibahas. Terutama untuk ketersediaan dari anggaran, kesiapan untuk pembangunan rumah dan infrastruktur. Dan juga rencana investasi ke depannya,” jelas Menko Airlangga dalam keterangan di hadapan awak media usai rapat tersebut.

Dalam rapat tersebut, Menko Airlangga memberikan sejumlah arahan termasuk koordinasi antar Kementerian/Lembaga dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk meningkatkan dukungan dan fasilitasi bagi percepatan pembangunan terkait relokasi masyarakat dan realisasi investasi.

“Tadi saya juga meminta kepada Forkopimda untuk secara rutin melakukan koordinasi. Agar realisasi dari PSN ini bisa diselenggarakan. Dan tentunya dari Kementerian terkait, apakah itu PUPR, apakah itu Kementerian LHK, untuk menyelesaikan hal-hal yang diperlukan, terutama untuk ketersediaan lahan,” ungkap Menko Airlangga.

Rencana investasi di Kawasan Rempang sendiri diperkirakan akan mencapai Rp381 triliun dengan target penyerapan tenaga kerja langsung sejumlah 308.000 orang hingga tahun 2080.

“Jadi kalau iklim investasi di kita tidak segera diselesaikan, di dunia ini banyak wilayah yang siap menampung. Jadi makanya kita perlu melakukan harmonisasi agar situasinya kondusif dan investasi bisa masuk mumpung Indonesia ini lagi diminati,” pungkas Menko Airlangga.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya yakni Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Usaha BUMN, Riset, dan Inovasi Kemenko Perekonomian Elen Setiadi, Juru Bicara Kemenko Perekonomian Haryo Limanseto, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, Walikota Batam Muhammad Rudi yang sekaligus merupakan Kepala BP Batam, Jajaran Forkopimda Provinsi Kepri dan Kota Batam, serta sejumlah perwakilan Kementerian/Lembaga. (nck)

Batam, 10 Juli 2024 – The Ascott Limited (Ascott), unit bisnis penginapan yang sepenuhnya dimiliki oleh CapitaLand Investment Limited (CLI), dengan bangga memperluas portofolionya di Indonesia dengan mengumumkan soft opening Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam, properti pertama dari jaringan Oakwood di Batam. Properti ini menambah kehadiran Oakwood ke-7 di Indonesia, memiliki lokasi yang strategis dan menawarkan akses yang mudah ke berbagai atraksi utama Batam.

Mengusung konsep “Home + Beyond”, Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam menghadirkan pengalaman menginap yang lebih dari sekadar tempat bermalam. Menyatu dengan kenyamanan layaknya di rumah, tamu dapat menikmati fasilitas modern dan elegan yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan, sambil menjelajahi kehidupan lokal Batam yang kaya akan budaya dan keunikan.

Terletak di lokasi yang strategis dan terintegrasi dengan pusat perbelanjaan, Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam menawarkan kemudahan bagi para tamu dengan one-stop living. Properti ini memiliki koneksi langsung dengan Grand Batam Mall yang membuat tamu dapat menikmati kemudahan berbelanja. Selain itu, properti ini memberikan kemudahan untuk menjangkau berbagai tempat wisata dan pusat kuliner dengan hanya berjarak 10 menit dari Harbour Bay Ferry Terminal, memudahkan akses ke destinasi pulau-pulau terdekat, sementara Bandara Internasional Hang Nadim dapat dicapai dalam waktu 25 menit perjalanan.

Philip Barnes, Country General Manager The Ascott Limited untuk Indonesia, mengatakan, "Memperluas portofolio Oakwood di Batam menegaskan kembali komitmen The Ascott Limited untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang terus berkembang di Indonesia. Menyadari reputasi Indonesia yang terus berkembang sebagai tujuan wisata kelas dunia, perekonomian Batam yang kuat dan posisinya yang berada di tengah-tengah lanskap wisata yang beragam menjadikannya pilihan yang strategis. Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam akan memastikan tempat tinggal yang nyaman dan aman bagi para pelancong bisnis maupun rekreasi."

Sebagai tambahan baru yang menarik dari hunian berlayanan bintang lima di Batam, Oakwood Hotel & Apartment Grand Batam menghadirkan 247-unit kamar dengan berbagai tipe, mulai dari Executive suites hingga Two Bedrooom Unit. Properti ini dirancang untuk memberikan fleksibilitas bagi wisatawan yang memiliki beragam keinginan periode menginap, mulai dari kunjungan singkat maupun panjang. ASCOTT | CITADINES | LYF | OAKWOOD | QUEST | SOMERSET | THE CREST COLLECTION | THE UNLIMITED COLLECTION | PRÉFÉRENCE | FOX | HARRIS | POP! | VERTU | YELLO The Ascott Limited - Indonesia RDTX Place, 19th Floor Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 3 Jakarta 12940 - Indonesia t (62-21) 5080 5202 f (62-21) 5223737 www.discoverasr.com Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam juga di dirancang untuk memastikan para tamu yang menginap merasakan kenyamanan sambil melakukan berbagai kegiatan produktif. Fasilitas ruang pertemuan serbaguna yang kontemporer yang dapat digunakan untuk berbagai jenis acara, pusat kebugaran, kolam renang outdoor, resident’s lounge dan Oak Bistro yang menawarkan perpaduan kuliner modern dan cita rasa yang nostalgic dengan menggunakan bahan-bahan lokal yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga maupun kolega.

Vincent Gunawan, Cluster General Manager The Ascott Limited - Indonesia untuk wilayah Sumatra dan Kalimantan, mengatakan, "Kami sangat bangga dengan soft opening Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam. Acara ini menandai awal dari perjalanan brand Oakwood di Pulau Sumatera dan Kota Batam. Kami berkomitmen untuk menjadikan Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam sebagai pilihan utama bagi para pelancong yang mencari akomodasi yang nyaman, modern, dan berlokasi strategis di Batam." Harga spesial pembukaan, mulai dari IDR 990,000 ++ per malam Dalam rangka merayakan pembukaan Oakwood Hotel & Apartments Grand Batam, para tamu dapat menikmati penawaran khusus pembukaan mulai dari IDR 990.000 ++ per malam untuk kamar saja, berlaku untuk periode pemesanan sampai 30 September 2024. Daftarkan diri Anda sebagai anggota ASR dan dapatkan semua keuntungan ketika Anda memesan dan menginap di properti kami di seluruh dunia.

Pendaftaran keanggotaan ASR tidak dipungut biaya. Keanggotaan ASR terdiri dari Classic, Silver, Gold dan Platinum, dan dengan setiap peningkatan level, anggota akan menerima lebih banyak keuntungan seperti poin bonus, upgrade kamar gratis, e-voucher diskon kamar serta check-in lebih awal dan check-out lebih lambat. Untuk informasi lebih lanjut dan reservasi, silakan kunjungi www.discoverasr.com dan sosial media @oakwoodgrandbatam atau @discoverasrindonesia //

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi melepas ratusan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata STAIN Sultan Abdurrahman Kepri di Bintan, Kamis, (11/7/2024).

Kehadiran Bapak Pembangunan Kota Batam di Sekolah Tinggi tersebut, disambut hangat dan antusias para mahasiswa maupun para dosen yang hadir.

Dalam kesempatan itu, Muhammad Rudi mengatakan, mahasiswa adalah calon pemimpin masa depan. Ia memotivasi agar mahasiswa membekali diri dengan ilmu dan pengalaman di lingkungan masyarakat.

Apalagi menurutnya, generasi saat ini akan melalui Indonesia emas 2045.

“Tinggal 21 tahun lagi. Saya harapkan saudara nantinya menjadi pemimpin,” katanya.

"Pelajari karakteristik dan psikologi orang, itu menjadi dasar kita mengambil keputusan disaat kita menjadi pimpinan kelak," katanya lagi.

Ia kemudian memaparkan sejumlah capaian pembangunan di bawah kepemimpinannya di Kota Batam. Proyek besar tengah dikerjakan untuk menjadikan Kota Batam sebagai kota dan modern sehingga memberikan multiplier effect kepada daerah kabupaten/kota di Kepri.

Adapun proyek-proyek tersebut di antaranya pembangunan infrastruktur jalan-jalan utama. Salah satu jalan utama sepanjang Bandara Hang Nadim Batam sampai Batu Ampar.

“Semua jalan utama kita bangun lebar, menjadi lima lajur, ini dilakukan untuk kelancaran proses bisnis dan semakin berkembangnya kota Batam di masa depan” ujarnya.

Proyek besar lainnya adalah Bandara Hang Nadim Batam, yang saat ini tengah dikerjakan. Tidak hanya pembangunan terminal dua yang dibangun, tapi juga tengah dilakukan revitalisasi terminal yang saat ini sudah ada.

Kemudian proyek lainnya adalah Pelabuhan Batu Ampar dan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan di Sekupang.

"Akan ada rumah sakit bertaraf internasional di Kota Batam," ucapnya.

Pembangunan Batam yang pesat saat ini akan memberikan peluang ekonomi dan lapangan pekerjaan. Untuk itu, Muhammad Rudi mengajak para mahasiswa untuk mulai menyiapkan diri sebaik mungkin.

"Mari bersama mengisi pembangunan menuju Indonesia Emas," seru orang nomor satu di Batam tersebut.

Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) bersama Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kepri dan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada hari Kamis (11/7/2024) bertempat di Balairungsari BP Batam.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto membuka kegiatan UKW yang akan digelar dari tanggal 11 s.d. 13 Juli 2024 dan diikuti oleh 16 wartawan media di Provinsi Kepri yang telah lolos seleksi dari 67 wartawan yang mendaftar.

“Sesuai arahan Kepala BP Batam, Bapak Muhammad Rudi, kegiatan ini sengaja digelar sebagai bentuk partisipasi BP Batam dalam mendukung kemajuan wawasan dan kompetensi insan pers di Provinsi Kepri,” ujar Purwiyanto dalam sambutannya.

“Harapan kami lewat UKW yang digelar selama tiga hari ini, rekan-rekan pers di Provinsi Kepri yang hadir dapat mendalami ilmu jurnalistik dengan baik agar dapat terus berkolaborasi bersama BP Batam dalam mewujudkan Batam Kota Baru,” sambung Purwiyanto.

Sejalan dengan Purwiyanto, Ketua Umum SMSI Pusat, H. Firdaus menuturkan pentingnya peningkatan kompetensi pada wartawan serta peranannya dalam mengawal pembangunan.

“Dengan kompetensi yang terus ditingkatkan, harapan kami rekan-rekan yang hadir bersama dengan Pimpinan Redaksi-nya dapat terus menjadikan pemerintah sebagai partner untuk bersinergi saling memajukan satu sama lain,” terang H. Firdaus.

Merespon hal-hal yang telah disampaikan, Direktur LUUPN sekaligus Penguji Pra-UKW dari UPN Veteran, Saibansah Dardani mengatakan pihaknya bersedia untuk mendukung penuh komitmen dari BP Batam untuk meningkatkan kompetensi wartawan khususnya di Provinsi Kepri ini.

“Dengan komitmen yang ditunjukkan oleh Dewan Pers dan BP Batam dalam meningkatkan kompetensi wartawan di Provinsi Kepri, kami siap mendukung penuh langkah tersebut demi kemajuan insan pers di Indonesia,” imbuh Saibansah.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Biro Humas, Promosi, dan Protokol, Ariastuty Sirait; Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, Sazani serta dua Pejabat Tingkat IV di lingkungan Biro Humas, Promosi, dan Protokol. (MI)

Pergeseran terhadap warga yang terdampak masih menjadi prioritas BP Batam dalam menyelesaikan pembangunan Rempang Eco-City.

Selain itu, BP Batam juga berusaha untuk menuntaskan pemenuhan hak-hak warga yang terdampak pengembangan proyek strategis nasional tersebut.

"Sesuai hasil rapat koordinasi, warga yang telah mendaftar akan segera dipindahkan dan haknya meliputi uang sewa dan uang biaya hidup juga langsung diberikan," ujar Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, Kamis (11/7/2024).

Ariastuty menjelaskan, BP Batam bersama Pemerintah Kota Batam dengan dukungan instansi terkait lainnya akan berupaya maksimal untuk menuntaskan pergeseran terhadap 961 KK yang terdampak pengembangan tahap awal Rempang Eco-City.

"Setelah kami berkoordinasi dengan Bapenda Kota Batam diinformasikan jika PBB di Rempang sudah tidak ada sejak Juni 2023. Ini adalah bentuk komitmen pemerintah dalam menyelesaikan rencana investasi di Rempang," tegas Ariastuty.

Dalam mendukung realisasi Rempang Eco-City, Ariastuty menyebut jika BP Batam memiliki dua tugas penting.

Pertama, menyelesaikan hak warga terdampak. Lalu, menyediakan rumah baru untuk relokasi.

Kedua tugas itu merupakan arahan langsung dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

"Saat ini, sebanyak 138 KK sudah bergeser. Kemudian, BP Batam sudah memberi kesempatan kepada warga yang telah bergeser sejak September 2024 lalu untuk memilih langsung lokasi rumah baru mereka sesuai site plan. Bagi yang belum sempat untuk memilih, silakan langsung datang ke posko kami yang berlokasi di Tanjung Banon atau dapat menghubungi nomor berikut 0811-7702-136 atau 0811-7702-134," pungkasnya. (*)

Dalam rangka memperluas implementasi pembayaran melalui kanal Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dan memperkenalkan berbagai inovasi digitalisasi sistem pembayaran, Bank Indonesia menyelenggarakan flagship program "QRIS Jelajah Indonesia"dengan tagline "Jelajah Indonesia Makin Praktis Pakai QRIS". Program ini dikemas dalam bentuk kompetisi yang mengharuskan peserta untuk menyelesaikan berbagai misi dalam rangka mengeksplor inisiatif digitalisasi Bank Indonesia sekaligus menjelajahi berbagai spot menarik di daerah yang ditentukan. Peserta QRIS Jelajah Indonesia juga akan menyusun

konten digital kreatif untuk memperluas informasi kebijakan yang diterbitkan Bank Indonesia dan pemerintah daerah. 

QRIS Jelajah Indonesia diselenggarakan serentak di 46 Kantor Perwakilan Dalam Negeri (KPWDN) Bank Indonesia. Khusus untuk Kepulauan Riau (Kepri), QRIS Jelajah Indonesia diselenggarakan pada tanggal 7 s.d 21 Juli 2024 di Kota Batam dan diikuti oleh 61 peserta yang tergabung dalam 21 kelompok. Para peserta diberikan misi untuk mengakselerasi penambahan user dan transaksi QRIS, kampanye Cinta Bangga dan Paham Rupiah, sosialisasi Pelindungan Konsumen, serta edukasi terkait Keqiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank (KUPVA BB). Dengan karakteristik peserta yang merupakan generasi muda, QRIS Jelajah

Indonesia diharapkan dapat mengakselerasi penguatan ekosistem sistem pembayaran melalui perluasan akseptasi pembayaran digital secara lebih masif dengan cara yang lebih

kreatif dan inovatif.

Sebagai informasi, pada tahun 2023, frekuensi transaksi QRIS di Kepri tercatat sejumlah 16,14 juta transaksi, dengan nominal mencapai Rp2,31 triliun. Selanjutnya, selama periode Januari sampai dengan Mei 2024, telah terdapat 11,5 juta transaksi dengan nilai sebesar Rp2,47 triliun. Transaksi QRIS di Kepri didominasi oleh pelaku UMKM yang berlokasi di Kota Batam dengan persentase mencapai 80% dari total transaksi.

Dalam menyelenggarakan QRIS Jelajah Indonesia, Bank Indonesia Kepri bersinergi dengan Penyedia Jasa Pembayaran (PJP), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA). Melalui sinergi dengan berbagai mitra strategis, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat ekosistem dan implementasi kebijakan sistem pembayaran, serta meningkatkan literasi digital guna mendorong pertumbuhan

ekonomi yang lebih inklusif, begitu yang disampaikan Deputi Kepala Perwakilan, Adidoyo Prakoso Deputi Direktur KANTOR PERWAKICAN BANK INDONESIA PROVINSI KEPUALUAN RIAU.//

Setelah mendapatkan penghargaan Tripadivsor's® Travellers' Choice® Awards untuk tahun 2024, peringkat Hotel Santika Batam dari grup Santika Indonesia Hotels & Resorts kembali merangkak naik. Pada 11 Juli 2024, hotel bintang terbaru di area Batam Center ini menduduki peringkat 50 besar hotel di Indonesia dari total 3.000 hotel yang terdaftar di Tripadvisor, sekaligus menjadi satu-satunya Hotel di Batam yang masuk peringkat 50 besar hotel dengan ulasan terbaik wisatawan.

Sebagai platform panduan perjalanan terbesar di dunia, Tripadvisor memiliki otoritas yang tak tertandingi dalam hal wisatawan dan pengunjung. Penghargaan dan peringkat yang diterima didasarkan pada masukan tulus dari tamu yang telah berkunjung di Hotel Santika Batam dan memberikan ulasan autentik setelah periode kunjungan. Selain bentuk apresiasi atas produk dan layanan yang berkualitas, peringkat ini menandakan Hotel Santika Batam sebagai tempat menarik untuk dikunjungi yang bernilai dan dapat dipercaya.

Yossie selaku Public Relatios mengungkapkan bahwa sebagai hotel yang hampir berumur  dua tahun, menjadi sebuah kebangaan tersendiri untuk mendapatkan pencapaian ini. ”Santika merupakan brand hotel asli Indonesia. Semoga dengan pencapaian ini, kami bisa mengharumkan pariwisata Batam dan memacu tim kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik, yang merepresentasikan nilai-nilai Indonesia” tambah Yossie.

Anda dapat melihat semua ulasan tentang Hotel Santika Batam di sini link berikut ini: https://bit.ly/TopHotelTripadvisor

 

Dalam dua hari terakhir, BP Batam kembali memfasilitasi pergeseran terhadap 12 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak Pembangunan Rempang Eco-City.

Jumlah tersebut menambah total warga Rempang yang telah menempati hunian sementara menjadi sebanyak 138 KK.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan, masyarakat yang terdampak perlahan mulai membuka diri terhadap pengembangan Kawasan Rempang.

"Sejak awal, BP Batam selalu mengedepankan pendekatan dan komunikasi persuasif. Hal ini pula yang kemudian membuat sebagian besar warga di sana mulai menerima rencana investasi di kampung mereka," ujar Tuty, panggilan akrabnya, Rabu (10/7/2024).

Tuty mengungkapkan jika kebanyakan warga meyakini, proyek strategis Rempang Eco-City memberikan secercah harapan untuk dapat meningkatkan taraf perekonomian mereka. Satu di antaranya adalah dengan terbukanya kesempatan kerja bagi masyarakat tempatan.

"Proyek ini akan memberikan banyak manfaat ekonomi. Selain memiliki hunian baru, peluang kerja bagi masyarakat juga cukup besar apabila rencana investasi ini bisa terealisasi," tambah Tuty.

Sementara, warga Desa Mekar Sari Sembulang, Budi Yansyah mengapresiasi perhatian pemerintah melalui BP Batam yang telah membantu pergeseran terhadap keluarganya.

Budi mengaku, tidak ada intervensi ataupun paksaan dari pihak manapun terhadap keputusannya yang mendukung penuh pengembangan proyek Rempang Eco-City.

"Saya sudah tinggal di sini 15 tahun lamanya. Semoga dengan hadirnya proyek ini, ekonomi keluarga kami bisa sejahtera dan menjadikan kampung ini lebih maju," harap Budi. (*)

Page 49 of 91

Tentang Kami