super me
Pekanbaru, 18 September 2025 - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mendukung kontingen mahasiswa Riau yang berlaga di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) 2025 di Semarang, Jawa Tengah. Dukungan tersebut diwujudkan melalui serratus set seragam resmi yang diperuntukkan bagi atlet, pelatih, dan ofisial kontingen Riau. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Indosat dalam mendukung pengembangan generasi muda, khususnya di bidang olahraga.
Penyerahan dilakukan secara simbolis dalam acara pelepasan atlet BAPOMI Riau di Ruang Siak Sri Indrapura, Lantai 4 Gedung Rektorat Universitas Riau (UNRI). Kehadiran Indosat tidak hanya memberikan dukungan material, tetapi juga menjadi simbol semangat dan dorongan moral bagi para atlet mahasiswa untuk tampil percaya diri di ajang nasional.
Agus Sulistio, EVP – Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, “Indosat percaya bahwa mahasiswa adalah generasi penerus bangsa dengan potensi luar biasa. Kami ingin memberikan semangat kepada para atlet muda agar lebih percaya diri saat berlaga di POMNAS 2025. Semoga dukungan Indosat IM3 ini dapat menambah motivasi para mahasiswa untuk tampil maksimal dan membawa nama baik Riau di kancah nasional.”
Prof Dr Hermandra MA, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNRI sekaligus Ketua BAPOMI Riau menyampaikan apresiasinya atas kepedulian Indosat Sumatra. “Dukungan dari Indosat ini sangat berarti bagi kami. Seragam ini bukan hanya pakaian, tetapi juga simbol kebanggaan, kekompakan, dan semangat juang kami di POMNAS 2025.”
Selain dukungan berupa seragam, Indosat juga berkomitmen memperkuat fasilitas olahraga bagi mahasiswa. Salah satunya melalui inisiatif memperindah lapangan basket di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNRI dengan sentuhan branding Indosat dan kampus. Kehadiran fasilitas baru ini diharapkan dapat menciptakan suasana lebih inspiratif bagi mahasiswa sekaligus menjadikan Pekanbaru sebagai salah satu pusat kegiatan olahraga mahasiswa.
Dengan kontribusi ini, Indosat menegaskan komitmennya untuk terus hadir sebagai mitra masyarakat dalam melahirkan talenta unggul di bidang akademik, olahraga, maupun kewirausahaan, demi kemajuan generasi muda Indonesia.
Batam, 23 September 2025 – PT PLN Batam berhasil meraih penghargaan Environmental and Social Innovation Award (ENSIA) 2025 yang diselenggarakan oleh PT Sucofindo sebagai bagian dari IDSurvey. Ajang tingkat nasional ini memberikan apresiasi kepada 178 pelaku usaha dan 56 local hero atas inovasi mereka di bidang lingkungan dan sosial. Acara berlangsung di Jakarta Selatan dan dibuka langsung oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Diaz Hendropriyono.
Penghargaan ENSIA diberikan sebagai momentum inovasi berkelanjutan untuk menjawab tantangan sosial, ekonomi, dan ekologi masa depan. Project Coordinator PROPER PT Sucofindo, Retno Suryani, menyampaikan bahwa apresiasi ini diberikan kepada para pelaku usaha yang memiliki inovasi mendukung kebijakan strategis pemerintah.
“Kita memberikan penghargaan kepada para pelaku usaha yang mempunyai inovasi untuk mendukung kebijakan strategis pemerintahan,” ujar Retno.
ENSIA (Environmental and Social Innovation Award) adalah penghargaan tingkat nasional yang digagas oleh PT Sucofindo terhadap inovasi lingkungan dan sosial. Berbeda dengan penghargaan lingkungan konvensional, ENSIA menekankan pada orisinalitas, keberlanjutan, serta keterlibatan masyarakat.
Fokusnya adalah mendorong terciptanya keseimbangan antara aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi, melalui solusi nyata seperti efisiensi energi, pengelolaan limbah, konservasi sumber daya, hingga penerapan ekonomi sirkular.
Direktur Utama PT PLN Batam, Kwin Fo, menyampaikan apresiasinya atas penghargaan ini.
“Penghargaan ENSIA ini merupakan pengakuan atas komitmen PLN Batam dalam menjalankan praktik bisnis yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga pada keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan sosial. Kami percaya, inovasi yang kami lakukan, mulai dari efisiensi energi, pengurangan emisi, hingga pemberdayaan masyarakat, adalah bagian penting dari perjalanan menuju target Net Zero Emission dan pencapaian SDGs Indonesia,” ungkap Kwin Fo.
Lebih lanjut, ia menambahkan Capaian ini tentu tidak lepas dari kerja keras seluruh insan PLN Batam dan dukungan para pemangku kepentingan.
“Penghargaan dari ENSIA menjadi motivasi bagi kami untuk terus menciptakan inovasi yang orisinal, berkelanjutan, dan berdampak langsung bagi masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi Batam,” pungkas Kwin Fo.
Jakarta, 23 September 2025. Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung, dilantik sebagai Anggota Dewan Komisioner OJK Ex-officio Bank Indonesia. Pengucapan sumpah jabatan Juda dilakukan di hadapan Ketua Mahkamah Agung RI Sunarto di Gedung MA Jakarta, Selasa.
Juda ditetapkan menjadi Anggota Dewan Komisioner OJK Ex-officio Bank Indonesia berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/P Tahun 2025 tentang Penggantian Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Ex-officio dari Bank Indonesia.
Pelantikan Juda melengkapi jajaran Anggota Dewan Komisioner OJK menjadi 11 orang yang terdiri dari sembilan ADK hasil Panitia Seleksi dan dua ADK Ex-officio Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan.
Hadir dalam pelantikan Juda sejumlah jajaran pejabat Kementerian Keuangan, Bank Indonesia serta Anggota Dewan Komisioner OJK beserta jajaran pejabat OJK lainnya.
Berikut Jajaran Anggota Dewan Komisioner OJK:
- Ketua: Mahendra Siregar
- Wakil Ketua: Mirza Adityaswara
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan: Dian Ediana Rae
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon: Inarno Djajadi
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun: Ogi Prastomiyono
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen: Friderica Widyasari Dewi
- Anggota Dewan Komisioner/Ketua Dewan Audit: Sophia Issabella Wattimena
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya: Agusman
- Anggota Dewan Komisioner/Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto: Hasan Fawzi
- Anggota Dewan Komisioner OJK Ex-officio Bank Indonesia: Juda Agung
- Anggota Dewan Komisioner OJK Ex-officio Kementerian Keuangan: Thomas A.M. Djiwandono
Batamfm – Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menerima kunjungan silaturahmi Kepala Badan Karantina Kepri Bpk. Hasim, S.Pi., M.Pi., yang dilaksanakan di ruangan kerja Kapolda Kepri. Turut hadir dalam kegiatan Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Dr. Anom Wibowo, S.I.K., M.Si., Pejabat Utama Polda Kepri, serta Pejabat Utama Badan Karantina Kepri. Selasa, (23/9/2025).
Dalam sambutannya, Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan Kepala Badan Karantina Kepri beserta jajaran. Kapolda Kepri menegaskan pentingnya sinergi dan koordinasi antara Polda Kepri dengan stakeholder terkait, khususnya dalam menjaga keamanan, kenyamanan, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kepri. Beliau juga menyoroti sejumlah hal strategis, antara lain pelaksanaan program Gerakan Pangan Murah bersama Bulog dengan dukungan distribusi beras sebanyak 1.058 ton, pentingnya pengawasan agar tidak terjadi kembali praktik pemalsuan dokumen maupun sertifikat, serta rencana pembukaan jalur transportasi Batam–Johor yang diharapkan dapat memperkuat kerja sama antarnegara di bidang ekonomi.
Sementara itu, Kepala Badan Karantina Kepri, Hasim, S.Pi., M.Pi., menyampaikan apresiasi atas dukungan yang selama ini diberikan oleh Polda Kepri. Ia menegaskan bahwa setiap barang yang masuk wajib dilengkapi dengan sertifikat karantina sesuai dengan ketentuan. Untuk komoditas kehutanan, diperlukan izin dari Kementerian Kehutanan sebelum diberikan persetujuan ekspor. Lebih lanjut, ia menjelaskan pentingnya analisis risiko dan uji laboratorium terhadap barang yang masuk.
Dikesempatan yang sama, Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Dr. Anom Wibowo, S.I.K., M.Si., juga menegaskan bahwa setiap aktivitas perlintasan barang, terutama hasil laut, tentu melibatkan peran Karantina. Potensi besar yang dimiliki perairan Kepri diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Kegiatan silaturahmi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komunikasi, koordinasi, serta kerja sama strategis antara Polda Kepri dengan Badan Karantina Kepri. Dengan sinergi yang solid, diharapkan pengawasan, pelayanan, dan pengendalian distribusi pangan, hewan, serta tumbuhan dapat berjalan lebih optimal, sehingga masyarakat Kepulauan Riau dapat merasakan manfaat berupa keamanan, kenyamanan, dan kesejahteraan bersama.
Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, melakukan kunjungan kerja ke Kawasan Rempang Eco City, Tanjung Banun, Sabtu (20/9/2025) pagi.
Dalam kunjungannya, Li Claudia didampingi oleh Anggota/Deputi Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan, Sudirman Saad, beserta jajaran Pejabat Tingkat II dan III BP Batam.
Adapun tujuan kunjungan ini adalah untuk meninjau progres pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut, mencakup pembangunan rumah warga, fasilitas umum, serta dermaga.
Dimana beberapa pekerjaan, seperti pembangunan 200 rumah warga, pembangunan tahap 1 Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMA), serta Dinding Penahan Tanah (DPT) untuk reservoir direncanakan akan selesai pada akhir tahun ini.
“Melalui kunjungan ini, BP Batam menunjukkan langkah nyata dalam mendorong percepatan pembangunan infrastruktur, dengan tetap menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai bagian integral dari setiap kebijakan pengembangan,” ujar Li Claudia Chandra di sela kunjungannya.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Li Claudia juga menyalurkan bantuan sosial berupa 250 kantong beras, masing-masing seberat 5 kilogram, kepada masyarakat sekitar.
Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat yang terdampak langsung oleh pengembangan kawasan.
Menariknya, dalam suasana yang hangat dan akrab, Li Claudia turut menyempatkan diri untuk berbaur dengan masyarakat setempat serta melariskan dagangan para pelaku UMKM yang menggelar lapak di lokasi kegiatan dan membagikan beberapa hadiah.
Kehadirannya disambut antusias oleh warga, yang mengapresiasi perhatian dan keterlibatannya secara langsung di tengah-tengah mereka.
“Kami sangat mengapresiasi semangat gotong royong dan kekompakan warga Rempang. Harapan kami, semangat ini terus dijaga agar pembangunan bisa berjalan lancar dan membawa manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” ujarnya.
Di sela-sela kunjungan, Li Claudia juga turut menyerahkan sumbangan atas nama pribadi untuk mendukung pembangunan mushala di area fasilitas umum (fasum).
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Ikatan Keluarga Besar Rempang Eco City, Samsudin Bujur.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak atas perhatian Wakil Kepala BP Batam, Bu Li Claudia Chandra beserta jajaran atas dukungannya dalam pembangunan fasum di Kawasan Rempang Eco City,” Ungkap Samsudin. (RUD)
Senin, 22 september 2025
Batamfm – Pemerintah Kota Batam melalui pernyataan Surya Makmur Nasution Anggota DPRD Kota Batam dalam program Hallo Batam, Senin ( 22 / 09 / 2025 ), menyampaikan komitmennya dalam menangani persoalan sampah di Kota Batam dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp171 miliar hingga tahun 2028.
Menurutnya, meskipun saat ini masih terdapat kendala dalam pengangkutan sampah seperti keterbatasan armada yang menyebabkan penjemputan ke rumah warga bisa memakan waktu beberapa hari, pemerintah terus melakukan perbaikan secara bertahap. Salah satunya adalah pengadaan Tempat Penampungan Sementara (TPS) seperti yang telah diterapkan di kawasan Legenda, di mana warga dapat membuang sampah sementara sebelum diangkut oleh mobil sampah.
"Rencana ini akan diperluas ke setiap perumahan. Jadi, jika ada keterlambatan pengangkutan, sampah tetap dapat ditampung sementara di TPS," jelas Surya Makmur.
Ia juga menegaskan bahwa mulai tahun 2026 dan seterusnya, perbaikan infrastruktur pengelolaan sampah akan dilakukan secara menyeluruh, termasuk pengadaan armada baru dan pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Diharapkan, pada tahun 2027 permasalahan sampah sudah bisa ditangani secara tuntas.
"Dana Rp171 miliar ini akan difokuskan untuk pengadaan peralatan dan fasilitas pendukung, termasuk pembangunan tiga Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang akan dilengkapi dengan insinerator serta peralatan lainnya yang dibutuhkan. Kami berharap semua pihak yang bertanggung jawab bisa bekerja sesuai dengan ekspektasi agar tidak menimbulkan persoalan baru," tambahnya.
Surya Makmur juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang telah berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia meminta masyarakat untuk tidak ragu dan khawatir mengenai pengelolaan sampah ke depannya.
"Pak Camat juga sangat responsif. Ada feedback dan tindak lanjut dari pengaduan masyarakat . Ini penting agar persoalan sampah tidak berlarut-larut," katanya.
Di akhir pernyataannya, ia berharap penanganan sampah di Batam bisa selesai secara menyeluruh pada tahun 2028 dan Kota Batam menjadi kota yang bersih dan tertata baik. ( * )
Senin, 22 september 2025
Batamfm – Salah satu warga Perumahan Legenda Malaka, mengeluhkan aliran air bersih yang sangat kecil, kondisi ini mengganggu aktivitas rumah tangga, terutama pada pagi hari.
Salah satu perwakilan warga atas nama Rio menyampaikan di program Hallo Batam, Senin ( 22 / 09 / 2025 ) "Aliran air sangat kecil, bahkan tidak mencukupi kebutuhan rumah tangga. Kami mohon agar pihak terkait segera melakukan pengecekan dan perbaikan, serta memastikan tekanan air kembali normal, khususnya di waktu pagi saat kebutuhan meningkat."
Menanggapi keluhan ini, pihak SPAM Batam melalui Ginda Rasyid memberikan klarifikasi via Whatsapp di program yang sama. Ia menjelaskan bahwa gangguan aliran air tersebut disebabkan oleh adanya kebocoran pada jaringan pipa di jalur Blok G Legenda Malaka.
"Diketahui salah satu rumah warga atas nama Mama Ajeng mengalami kebocoran pipa, yang berdampak pada distribusi air ke rumah-rumah di sekitarnya. Tim teknis kami telah menerima laporan dan segera menindaklanjuti dengan pengecekan serta perbaikan di lapangan," jelas Ginda.
Ia juga memastikan bahwa pihak SPAM Batam akan segera menyelesaikan permasalahan ini agar distribusi air kembali lancar dan tidak mengganggu aktivitas warga. ( * )
Batam, 22 September 2025 – Grand Mercure Batam Centre dengan bangga mempersembahkan Celeste Tapas Bar sebagai destinasi baru untuk menikmati sore yang santai dengan suasana elegan. Berlokasi di lantai tiga, Celeste Tapas Bar menghadirkan konsep hangout yang modern dan stylish, cocok untuk bersantai bersama sahabat, rekan kerja, maupun keluarga. Dengan pemandangan kota Batam yang menawan, pengunjung dapat merasakan atmosfer unik yang memadukan kenyamanan dan kemewahan. Setiap detail dirancang untuk memberikan pengalaman bersantap yang hangat, santai, sekaligus berkesan.
Celeste Tapas Bar buka dari jam 16.00 - 00.00 menghadirkan berbagai pilihan menu tapas autentik yang menggugah selera dengan sentuhan modern. Menu yang disajikan mulai dari Rp58.000++ memberikan pengalaman kuliner berkualitas dengan harga yang terjangkau. Hidangan populer seperti Gambas Al Jillo, yakni udang yang dipanggang dengan bawang putih, cabai, minyak zaitun, dan percikan air jeruk nipis, memberikan cita rasa segar dan kaya rempah. Sementara itu, Calamares Fritos, cumi goreng panir dengan balutan rempah, disajikan bersama acar cabai hijau dan saus mayones beraroma bawang putih, menjadi favorit bagi para pecinta seafood. Selain itu, berbagai pilihan minuman spesial melengkapi sajian tapas untuk menciptakan momen sore yang sempurna.
“Dengan dibukanya Celeste Tapas Bar, kami ingin memberikan pengalaman baru bagi tamu untuk menikmati sore hari dengan suasana santai namun tetap elegan. Sajian tapas kami dirancang untuk menghadirkan cita rasa autentik dengan sentuhan modern yang cocok bagi semua kalangan. Kami percaya bahwa tempat ini akan menjadi pilihan favorit bagi masyarakat Batam maupun wisatawan. Harga yang terjangkau namun dengan kualitas premium menjadi keunggulan utama kami. Kami sangat antusias untuk menyambut para tamu di Celeste Tapas Bar,” ujar Samian Rais, General Manager Grand Mercure Batam Centre.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, silakan hubungi: Grand Mercure Batam Centre Jl. Raja H. Fisabilillah, Teluk Tering, Batam Kota. WhatsApp Restoran: + 62 878-5901-5260, Email: This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it., Website: all.accor.com/B549
Batam – Puncak City Gas Tour 2025 di Batam, Minggu (21/9/2025) sukses digelar yang lokasinya diparkiran Downtown Harbourbay.PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), bagian dari Subholding Gas Pertamina, terus memperkuat komitmen dalam memperluas pemanfaatan jaringan gas bumi untuk rumah tangga di wilayah Sumatera dan Kepulauan Riau (Kepri).
General Manager SOR 1 PGN, Andi Sangga, menyampaikan bahwa kegiatan tahunan ini merupakan agenda strategis perusahaan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, sekaligus mendorong akselerasi pemanfaatan energi bersih dan efisien.
City Gas Tour 2025 dimulai dari Jakarta sebagai starting point, kemudian berlanjut ke Medan, Dumai, Pekanbaru, dan ditutup di Batam sebagai kota puncak penyelenggaraan.
“Alhamdulillah acara ini sangat luar biasa. Tahun ini City Gas Tour dipusatkan di Region 1 yang meliputi seluruh Sumatera dan Kepri. Khusus untuk Batam, kita siapkan pembangunan jaringan gas rumah tangga sebanyak 4.000 sambungan pada 2025, dan insyaAllah tahun depan targetnya bisa mencapai 10.000 sambungan,” ujar Andi Sangga.
Dalam kurun waktu 3 hingga 5 tahun ke depan, PGN menargetkan Batam menjadi Kota Gas, di mana seluruh wilayah dapat terjangkau oleh jaringan gas rumah tangga.
Acara City Gas Tour 2025 semakin meriah saat food truck berbahan bakar CNG (Compressed Natural Gas) memasuki area acara ,mobil yang dikemudikan Wendi Purnomo, Sales Area Head PGN Batam didampingi Andi Sangga,General Manager SOR 1 PGN menarik perhatian masyarakat yang hadir.
Food truck ini sebelumnya telah berkeliling dari Jakarta ke beberapa kota di Sumatera sebelum akhirnya tiba di Batam. Kehadirannya bukan hanya memanjakan pengunjung dengan sajian kuliner, tetapi juga menjadi contoh nyata pemanfaatan gas bumi di sektor usaha kecil dan menengah (UMKM).
“Food truck ini menjadi contoh nyata bahwa gas bumi tidak hanya digunakan melalui jaringan pipa, tetapi juga bisa dimanfaatkan secara langsung untuk mendukung usaha kuliner dan UMKM. Jadi masyarakat bisa melihat sendiri bagaimana gas bumi menjadi energi yang efisien dan aman,” ujar Wendi Purnomo, Sales Area Head PGN Batam.
Selain menampilkan inovasi food truck, PGN juga memperkenalkan berbagai pemanfaatan gas bumi untuk sektor industri, UMKM, hingga rumah tangga. Tujuannya memperluas wawasan masyarakat bahwa gas bumi bukan hanya untuk industri besar atau sektor kelistrikan, tetapi juga bisa dimanfaatkan oleh usaha kecil dan rumah tangga.
Menurut Wendi, hampir semua industri di Batam telah menggunakan gas bumi sebagai sumber energi. Namun, pemanfaatan untuk UMKM masih bersifat promosi. Kehadiran food truck ini diharapkan menjadi inspirasi agar lebih banyak pelaku usaha kecil memanfaatkan gas bumi di masa mendatang.
“Harapannya, PGN bisa memberikan dukungan kepada UMKM agar mereka memiliki pilihan energi yang lebih ramah lingkungan dan efisien,” katanya.
Batam, 19 September 2025 – Jajaran Direksi PLN Batam meninjau langsung operasional Command Centre K3 (CCK3), sebuah inovasi digital yang dirancang untuk memperkuat budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan perusahaan dan mitra kerja.
Kunjungan ini dihadiri oleh Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha PT PLN Batam, Raditiya Surya Danu, serta Direktur Human Capital dan Manajemen Risiko PT PLN Batam, M. Romy Andri.
Command Centre K3 lahir sebagai jawaban atas berbagai tantangan di lapangan, mulai dari keterbatasan jumlah inspektur, luasnya cakupan wilayah kerja PLN Batam, hingga tingginya volume pekerjaan yang membutuhkan pengawasan intensif.
Dengan memanfaatkan teknologi digital, CCK3 menghadirkan sistem pengawasan real-time menggunakan Body Worn Camera (BWC) dan dashboard terintegrasi. Setiap mitra kerja diwajibkan melaporkan rencana pekerjaan, jumlah personel, serta kesiapan APD setiap hari. Seluruh aktivitas pekerjaan pun dapat dipantau langsung melalui BWC yang selalu aktif selama pekerjaan berlangsung.
Melalui sistem ini, petugas CCK3 dapat segera memberikan instruksi dan rekomendasi yang wajib ditindaklanjuti mitra kerja, sehingga pengawasan berlangsung lebih cepat, terukur, dan berbasis bukti.
Direktur Bisnis dan Pengembangan Usaha PT PLN Batam, Raditiya Surya Danu, menegaskan bahwa digitalisasi pengawasan K3 adalah bagian penting dari strategi perusahaan untuk menjaga keselamatan kerja.
“Keselamatan kerja adalah prioritas utama PLN Batam. Melalui Command Centre K3, kami memastikan setiap aktivitas operasional berjalan sesuai standar K3 yang ketat, bisa dipantau secara real-time, dan berbasis bukti nyata,” ujar Danu.
Ia menambahkan, keberadaan CCK3 menjadi wujud nyata komitmen PLN Batam untuk mencapai zero accident sekaligus menempatkan keselamatan kerja sebagai pondasi utama operasional perusahaan.
Senada dengan itu, Direktur Human Capital dan Manajemen Risiko PT PLN Batam, M. Romy Andri, menekankan pentingnya menjaga substansi di balik pemanfaatan teknologi.
“Command Centre K3 jangan hanya dilihat sebagai pencapaian teknologi baru. Yang lebih penting adalah bagaimana kita benar-benar menggunakan sistem ini untuk menutup celah risiko di lapangan. Standar sudah kita siapkan, tugas kita memastikan setiap detailnya berjalan dengan disiplin,” tegas Romy.
Menurutnya, keberhasilan CCK3 bukan sekadar pada tampilan dashboard yang canggih, melainkan pada kemampuannya menghadirkan pengawasan yang konsisten, berkelanjutan, dan mampu mencegah kecelakaan kerja sejak dini.
Dari sisi teknis, Team Leader K3 Distribusi dan Pelayanan (Disyan) PT PLN Batam, Sopandi, menjelaskan bahwa CCK3 membawa nilai tambah nyata dalam pengendalian risiko dan efisiensi pengawasan.
“Dengan Command Centre K3, pengawasan lebih terstruktur. Data dari BWC dan dashboard membantu kami mendeteksi potensi bahaya lebih cepat, sehingga tindakan pencegahan bisa segera diambil,” jelas Sopandi.
Ia juga menekankan peran CCK3 sebagai sarana edukasi bagi mitra kerja.
“Kami ingin memastikan setiap mitra kerja tidak hanya memahami, tapi juga disiplin menerapkan prosedur K3. CCK3 menjadi ruang belajar bersama agar standar keselamatan terus meningkat,” tambahnya.
Kunjungan jajaran direksi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara PLN Batam dan seluruh mitra kerja dalam membangun budaya K3 yang disiplin, modern, dan berkelanjutan.
PLN Batam berkomitmen menjadikan Command Centre K3 sebagai role model digitalisasi pengawasan keselamatan kerja di sektor ketenagalistrikan, sekaligus memastikan setiap insan PLN Batam bekerja dengan aman, sehat, dan produktif.

